SALSA FARIDA (2021) HUBUNGAN ISTINSYAQ PADA WUDHU TERHADAP RHINITIS ALERGI PADA MAHASISWA UNIRES UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2020. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (292kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (114kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (33kB)
Bab I.pdf
Download (153kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (338kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (125kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (169kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (65kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (75kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (481kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (235kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Latar belakang: Rhinitis alergi merupakan komponen penyakit saluran sistemik yang melibatkan saluran pernafasan, sistem pemrosesan informasi dan proses kognisi. Salah satu faktor resiko rhinitis alergi adalah alergen. Sedangkan, Istinsyaq adalah gerakan menghisap air ke dalam rongga hidung sampai ke pangkal hidung. Gerakan istinsyaq hampir selaras dengan terapi irigasi hidung. Irigasi hidung dapat mempertahankan mukosiliar hidung tetap normal. Sehingga udara yang dihirup tersaring dan bebas dari mikroba. Pertahanan mukosiliar dari gerakan istinsyaq bisa menjadi pencegah terjadinya rhinitis alergi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan istinsyaq pada wudhu rhinitis alergi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif metode analitik observasional dengan pendekatan cross sectional study, teknik pengambilan sampel secara total sampling, yang menjadi sampel adalah seluruh mahasiswa angkatan 2020 yang tinggal di UNIRES, berjumlah 105 orang, instrument penelitian menggunakan kuesioner Screening For Allergic Rhinitis (SFAR) dan format penilaian wudhu. Analisis data menggunakan chi-square. Hasil: Hasil bivariat menunjukan bahwa terdapat hubungan antara istinsyaq pada wudhu dengan nilai skrining rhinitis alergi. Kesimpulan: Disimpulkan bahwa istinsyaq berhubungan dengan adanya gejala rhinitis alergi. Istinsyaq bisa membuat udara yang terhirup dan tersaring bebas dari mikroba. Sehingga gejala rhinitis alergi dapat dicegah dengan istinsyaq.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | ISTINSYAQ; RHINITIS ALERGI; WUDHU |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 17 Dec 2021 09:11 |
Last Modified: | 17 Dec 2021 09:11 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/7244 |