MODEL STABILITAS LERENG SPASIAL DI KALIBAWANG, KULONPROGO

Peristiwa tanah longsor sering terjadi karena dipicu oleh infiltrasi air hujan. Peristiwa tanah longsor tergantung dengan intensitas dan durasi hujan, geografis dan geologis. Intensitas hujan yang tinggi dapat menyebabkan perubahan pada karakteristik tanah dan muka air tanah. Pada penelitian ini membahas nilai faktor aman dan tekanan air pori pada lereng saat kondisi hujan di Kalibawang, Kulonprogo. Nilai faktor aman dan kenaikan air pori didapatkan dari hasil pemodelan software TRIGRS (The Transient Rainfall Infiltration and Grid-Based Regional Slope- Stability Model) versi 2.0. Hasil pemodelan selanjutnya diolah pada program standar GIS (Geographic Information System) untuk mendistribusi nilai faktor aman dan kenaikan tekanan air pori dalam peta spasial 2-Dimensi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa nilai faktor aman pada lereng mengalami penurunan dan luas area longsor bertambah dengan meningkatnya intensitas hujan dan durasi hujan. Untuk area Kalibawang hanya seluas 3% yang berpotensi mengalami risiko tinggi longsor.