UNJUK KERJA SEPEDA LISTRIK

Sepeda listrik adalah alat transportasi yang menggunakan energi alternatif baterai yang menghasilkan energi listrik, disamping dapat menghemat konsumsi bahan bakar minyak dan juga ramah lingkungan,tidak menimbulkan polusi. Sepeda listrik merupakan sepeda yang menggunakan dua alat penggerak yaitu memakai kayuh dan motor listrik. Untuk itu perlu menganalisis unjuk kerja pada sepeda listrik. Sepeda listrik tersebut harus memiliki unjuk kerja yang baik agar hasil kerjanya optimal dalam pemakaian sehari-hari. Karena merupakan pengetahuan dasar dari keseluruhan tentang fungsi-fungsi dan cara kerja sepeda listrik tersebut.
Pengujian ini dilakukan menggunakan Dynotest seri sportdyno V3.3 untuk mengetahui daya, torsi, dan putaran motor listrik. Lokasi pengujian berada di Mototech jl Lingkar Selatan, Kemasan, Singosaren, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Masing-masing pengujian dilakukan sebanyak tiga kali.
Hasil pengujian menghasilkan torsi tertinggi rata-rata untuk sepeda listrik tanpa dikayuh adalah 3,75 (N.m) pada putaran 463,17 (rpm). Daya tertinggi rata-rata untuk sepeda listrik tanpa dikayuh adalah 0,45 (kW) pada putaran 556,73 (rpm). Torsi tertinggi rata-rata untuk sepeda listrik yang dikayuh didapat 5,14 (N.m) pada putaran 585,92 (rpm). Daya tertinggi rata-rata untuk sepeda listrik yang dikayuh didapat 0,82 (kW) pada putaran 763,16 (rpm).

Kata Kunci : Torsi, Daya, Putaran Motor Listrik.