BASDHIAR OKTO HARYONO (2013) AUDIT KESELAMATAN JALAN (STUDI KASUS JALAN LAKSDA ADI SUTJIPTO KM 7,5 SIMOANG BABARSARI SAMPAI KM 12 YOGYAKARTA). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.docx
Download (79kB)
Abstract.docx
Download (13kB)
Bab I.docx
Download (22kB)
Bab II.docx
Restricted to Registered users only
Download (34kB)
Bab III.docx
Restricted to Registered users only
Download (138kB)
Bab IV.docx
Restricted to Registered users only
Download (63kB)
Bab V.docx
Restricted to Registered users only
Download (20kB)
Bab V.docx
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Abstract
Kecelakaan lalulintas merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di Indonesia. Jalan Laksda Adisutjipto merupakan salah satu jalan terpadat di kota Yogyakarta yang rawan terjadi kecelakaan. Selama tahun 2010 sampai tahun 2012 Satlantas Resor Sleman mencatat ada 230 kejadian kecelakaan pada ruas jalan tersebut yang menyebabkan 12 orang meninggal dunia. Karena seringnya terjadikecelakaan, maka perlu dilakukan Audit Keselamatan Jalan.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik kecelakaan, mengidentifikasi elemen-elemen geometrik jalan, dan melakukan audit keselamatan jalan.
Evaluasi ini menerapkan daftar periksa dan difokuskan pada jawaban ‘T’(Tidak) serta diidentifikasikan pada sarana dan prasarana penunjang lainnya yang belum memenuhi standar persyaratan secara teknis. Data primer didapat dari pengamatan di lapangan dengan mengukur kecepatan sesaat atau spot speed dan memantau langsung fasilitas lalulintas di sepanjang ruas jalan, sedangkan data sekunder berupa data kecelakaan tahun 2010, 2011, dan 2012 diperoleh dari Satlantas Polres Sleman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2010, 2011, dan 2012 di jalan Laksda Adi Sutjipto km 7,5 (simpang Babarsari) sampai km 12 Yogyakarta terjadi kecelakaan sebanyak 230 kejadian dengan korban kecelakaan mengalami luka berat sebanyak 120 orang, luka ringan sebanyak 276 orang, meninggal dunia sebanyak 12 orang, dan jenis kelamin korban kecelakaan terbanyak adalah laki-laki sebanyak 255 orang. Kecelakaan terbanyak terjadi pada waktu malam hari yaitu 79 kejadian. Faktor penyebab kecelakaan terbesar adalah manusia sebanyak 225 kejadian, tipe kecelakaan terbesar berdasarkan proses kejadian adalah kecelakaan membelok dua kendaraan (KMDK) sebanyak 82 kejadian dan berdasarkan jenis tabrakan adalah rear-end (RE) sebanyak 69 kejadian. Dari hasil penerapan daftar periksa di lapangan ditemukan beberapa indikasi permasalahan yaitu : banyak bahu jalan yang digunakan sebagai tempat parkir kendaraan ataupun untuk berjualan. Tidak adanya lajur khusus sepeda atau kendaraan lain seperti becak sehingga sepeda menggunakan jalur badan jalan. Kendaraan yang hendak berputar di U-Turn terpaksa harus mengeluarkan badan kendaraannya agar bisa melihat kendaraan yang lewat dari arah yang berlawanan karena terhalang oleh tanaman yang ada di median
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SKRIPSI AUDIT KESELAMATAN JALAN BABARSARI YOGYAKARTA |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 28 Jul 2022 03:53 |
Last Modified: | 28 Jul 2022 03:53 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/8663 |