PENGARUH PENGETAHUAN MASYARAKAT KRAPYAK MENGENAI PERBANKAN SYARIAH TERHADAP KEPUTUSAN MENJADI NASABAH DI BANK SYARIAH.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan masyarakat Krapyak mengenai perbankan syariah terhadap keputusan menjadi nasabah di bank syariah. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel secara Cluster Sampling. Data dikumpulkan dengan quisioner model skala Likert. Data dianalisis secara uji t, uji F, koefisien deteminasi dan regresi berganda. Hasil uji hipotesis menunjukkan : (1) pengetahuan pada masyarakat Krapyak Kulon mengenai perbankan syariah berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan masyarakat Krapyak Kulon untuk menjadi nasabah di bank syariah dengan nilai sign 0,016 dan nilai koefisien 0,382. (2) atribut produk/jasa bank syariah berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan masyarakat Krapyak Kulon untuk menjadi nasabah di bank syariah dengan nilai sign 0,016 dan nilai koefisien 0,179. (3) manfaat produk bank syariah tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan masyarakat Krapyak Kulon untuk menjadi nasabah di bank syariah hal ini dapat dilihat dari nilai sign 0,940 dengan nilai koefisien 0,007. (4) kepuasan produk bank syariah berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan masyarakat Krapyak Kulon untuk menjadi nasabah di bank syariah dengan nilai sign 0,019 dan nilai koefisien 0,249. Adapun nilai R Square sebesar 0,182 atau dalam bentuk persentase sebesar 18,2%. Artinya variabel pengetahuan, atribut produk/jasa, manfaat produk dan kepuasan produk memiliki pengaruh terhadap variabel keputusan menjadi nasabah sebesar 18,2 %. Sisanya 81,8 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak peneliti ambil.