Shylvia Muchsin Andewa (2020) PROFIL PELEPASAN BISFOSFONAT RISEDRONAT DALAM BENTUK SEDIAAN EMULGEL SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN RELAPS GIGI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (582kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (484kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (563kB)
Bab I.pdf
Download (573kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (630kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (602kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (655kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (559kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (588kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (653kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (167kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (950kB)
Abstract
Latar Belakang: Relaps merupakan efek yang tidak diinginkan dari perawatan ortodontik. Pencegahan relaps dapat dicapai dengan retainer atau dengan alternatif penggunaan agen farmakologis berupa bisfosfonat. Salah satu bisfosfonat yang terkuat adalah risedronat. Penggunaan bisfosfonat secara sistemik dapat menyebabkan Bisphosphonate-related Necrosis of the Jaw (BRONJ). Efek sistemik dapat diminimalisir dengan sediaan topikal secara lokal dimana emulgel merupakan salah satu contoh sediaan topikal yang memiliki pelepasan obat terkontrol. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat profil pelepasan bisfosfonat risedronat dalam bentuk sediaan emulgel sebagai upaya pencegahan relaps gigi. Metode: Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris. Kelompok perlakuan 1 menggunakan emulgel tanpa bisfosfosnat risedronat dengan VCO, kelompok perlakuan 2 menggunakan emulgel bisfosfonat risedronat dengan VCO dan kelompok perlakuan 3 menggunakan larutan murni bisfosfonat risedronat. Masing-masing kelompok seberat 100 mg dimasukkan dalam PBS 10 ml dan dilakukan uji pelepasan dengan UV/VIS Spectrophotometer panjang gelombang ? 262 nm pada interval 1, 2, 4, 8, 24, 48, dan 96 jam dengan tiga replikasi pada masing-masing kelompok. Hasil:. Emulgel tanpa bisfosnat risedronat dengan VCO terdegradasi 100% hingga 96 jam. Emulgel bisfosfonat risedronat dengan VCO menghasilkan pelepasan terkontrol risedronat hingga waktu 96 jam sedangkan larutan murni bisfosfonat risedronat menghasilkan pelepasan tidak terkontrol dimana risedronat terlepas habis pada waktu 4 jam. Simpulan: Emulgel bisfosfonat risedronat dengan VCO menghasilkan pelepasan obat terkontrol dibandingkan dengan larutan murni bisfosfonat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 13 Oct 2021 04:05 |
Last Modified: | 26 Oct 2021 07:10 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/883 |