STUDI OPTIMASI BIAYA DAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN METODE DURATION COST TRADE OFF PADA PEMBANGUNAN JALAN KABUPATEN (Studi Kasus : Jalan Laman Teras, Jambi)

Pada suatu proyek konstruksi, waktu, biaya, dan mutu menjadi hal penting yang harus diperhatikan agar keterlambatan pada proyek mempunyai presentase yang kecil. Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh hasil dari analisa percepatan durasi yang berpengaruh pada percepatan biaya proyek dengan sistem lembur durasi 1 jam, 2 jam, dan 3 jam. Penambahan tenaga kerja juga dilakukan untuk menjadi perbandingan dan diperoleh hasil yang efektif dan optimal. Penelitian ini menggunakan metode Duration Cost Trade Off dengan Microsoft Ecxcel untuk pengolahan datanya. Teknik penjadwalan menggunakan metode DCTO pada kondisi normal diperoleh durasi 161 hari dengan biaya total proyek Rp 1,276,484,850.15. Penambahan jam lembur 1 jam dengan durasi waktu 62,92 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,268,638,929.84. Penambahan jam lembur 2 jam dengan durasi waktu 57,73 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,262,598,693.95. Penambahan jam lembur 3 jam dengan durasi waktu 53,85 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,258,120,894.12. Penambahan tenaga kerja 1 jam dengan durasi waktu 62,92 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,265,540,357.57. Penambahan jam lembur 2 jam dengan durasi waktu 57,73 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,257,545,352.55. Penambahan jam lembur 3 jam dengan durasi waktu 53,85 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,251,674,181.90. Setelah dilakukan analisa data, diperoleh nilai yang efektif dan optimal yaitu penambahan tenaga kerja 3 jam dengan durasi waktu 53,85 hari membutuhkan biaya sebesar Rp 1,251,674,181.90.