Rhissa Martiasari (2020) EFEK PERENDAMAN CETAKAN ALGINATE DALAM DESINFEKTAN CHLORHEXIDINE DAN EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (PIPPER CROCATUM) TERHADAP PERUBAHAN DIMENSI (IMBIBISI). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (150kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (40kB)
Bab I.pdf
Download (223kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (423kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (453kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (251kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (98kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (327kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (535kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
Latar Belakang : Bahan cetak alginat terkena langsung dengan saliva dan darah serta bakteri dan virus yang ada di rongga mulut pasien, maka dari itu bahan cetak harus dilakukan desinfeksi dengan cara merendam atau menyemprot bahan cetak selama 10 menit dengan bahan antimikrobial. Tujuan desinfeksi bahan cetak adalah
untuk mencegah kontaminasi silang antara pasien dan dokter gigi. Namun bahan cetak hidrokoloid irreversible dapat mengalami perubahan dimensi karena proses disinfeksi yaitu terjadinya Imbibisi karena adanya penyerapan air.
Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan perubahan dimensi (imbibisi) cetakan alginat yang direndam dalam larutan disinfektan chlorhexidine 0,2 dan daun sirih merah 80%.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratoris. Terdapat 4 kelompok yaitu kelompok alginat yang direndam dalam larutan disinfektan (n =7/ kelompok perlakuan). Alginat akan diukur massa sebelum dan setelah perendaman. Data dianalisis dengan menggunakan Kruskal Wallis.
Hasil: Hasil menunjukan bahwa adanya perbedaan perubahan dimensi yang signifikan antar kelompok bahan cetak alginat yang direndam dalam larutan desinfektan chlorhexidine 0,2 dan ekstrak daun sirih merah 80% selama 5 menit maupun 10 menit. Perubahan dimensi kelompok chlorhexidine selama 5 menit sebesar 0,13%, chlorhexidine selama 10 menit sebesar 0,55%, ekstrak daun sirih merah selama 5 menit 1,6%, dan ekstrak daun sirih merah 10 menit selama 1,5%
Kesimpulan: Terdapat perbedaan perubahan dimensi berupa penyusutan pada bahan cetak alginat yang direndam dalam larutan desinfektan chlorhexidine 0,2 dan ekstrak daun sirih merah 80%. Namun hanya kelompok larutan alginat yang direndam chlorhexidine selama 5 menit yang masih dalam batas toleransi ( <0,5%).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 13 Oct 2021 03:54 |
Last Modified: | 27 Oct 2021 01:37 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/918 |