GAYA KOMUNIKASI ORANG TUA DALAM MENDIDIK ANAK YANG MEMILIKI PERILAKU ANTI SOSIAL

WAHYU SETIAWAN NUGROHO (2011) GAYA KOMUNIKASI ORANG TUA DALAM MENDIDIK ANAK YANG MEMILIKI PERILAKU ANTI SOSIAL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (72kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (71kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (55kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (93kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (20kB)

Abstract

Perilaku anti sosial remaja saat ini dipengaruhi oleh faktor keluarga dan lingkungan. Kurangnya pengawasan orang tua dan dengan adanya kemajuan teknologi mempengaruhi perilaku anti sosial remaja. Untuk itu diperlukan suatu pendekatan komunikasi yang baik dari orang tua kepada anak. Penelitian ini berusaha mempelajari gaya komunikasi orang tua terhadap perilaku anti sosial yang dilakukan oleh remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan gaya komunikasi orang tua terhadap perilaku anti sosial remaja di Madrasah Aliyah Negeri Godean Sleman Yogyakarta. Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Gaya Komunikasi, dan Perilaku Manusia. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan dianalisis secara kualitatif. Lokasi penelitian mengambil tempat di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Godean Yogyakarta. Informan dalam penelitian ini adalah orang tua beberapa siswa. Sementara metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam (indepth interview) dan observasi. Teknik analisis data adalah analisis data kualitatif. Pada penelitian ini uji validitas data yang digunakan adalah triangulasi sumber. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga informan memiliki gaya komunikasi otoritatif atau demokratis terhadap anak yang memiliki perilaku anti sosial. Hal ini ditandai dengan ciri-ciri yaitu: orang tua selalu mendidik anaknya sebaik mungkin, orang tua tidak banyak menuntut kepada anak, orang tua melibatkan anak dalam mengambil keputusan dan memberi kesempatan kepada anak dalam melakukan perencanaan. Informan pertama melakukan komunikasi kepada anak ketika terjadi perbedaan pendapat diselesaikan dengan cara yang persuasif. Gaya komunikasi informan kedua dalam mendidik anak yang mengalami perilaku antisosial juga gaya demokratis. Hal ini bisa dilihat dari komunikasi yang dilakukan orang tua kepada anak ketika orang tua meminta anak untuk membantu pekerjaan orang tua, seringkali anak menolak namun orang tua menasehati dan ada tindakan persuasif lanjutan. Gaya komunikasi informan ketiga dalam mendidik anak yang mengalami perilaku antisosial adalah gaya demokratis. Hal ini bisa dilihat dari komunikasi yang dilakukan orang tua kepada anak dengan ciri-ciri seringkali anak menolak ketika orang tua meminta anak untuk membantu pekerjaan orang tua, orang tua biasanya menasehati dan selanjutnya hanya membiarkan saja.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: GAYA KOMUNIKASI, DEMOKRATIS, PERILAKU ANTI SOSIAL, PERMISIF
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 25 Jun 2022 06:53
Last Modified: 25 Jun 2022 06:53
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/10958

Actions (login required)

View Item
View Item