PENGARUH KONFLIK PERAN, KETIDAKJELASAN PERAN BUDAYA ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA AUDITOR

Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh konflik peran, ketidakjelasan peran, gaya kepemimpinan dan budaya organisasi secara simultan terhadap kinerja auditor. Untuk mengetahui pengaruh konflik peran, ketidakjelasan peran, gaya kepemimpinan dan budaya organisasi secara parsial terhadap kinerja auditor Populasinya penelitian ini adalah para Akuntan Publik di Kota Yogyakarta dan Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel Purposive Sampling yaitu sampel yang diambil dengan kreteria tertentu. Dalam penelitian ini kriteria yang digunakan sebagai sampel adalah para akuntan publik yang bertugas mengaudit perusahaan. Sampel yang diambil adalah akuntan yang bekerja di KAP di wilayah Kota Yogyakarta dan kota Semarang secara individual sebagai unit yang dinalisis. Teknik pengumpulan data menggunkan kuesioner. Alat analisis menggunakan regresi linier berganda dengan taraf signifikan 5%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik peran mempunyai nilai signifikansi sebesar 0,002 tetapi negatif, maka hal ini berarti variabel bebas konflik peran berpengaruh secara signifikan dan negatif terhadap kinerja auditor. Ketidakjelasan peran mempunyai nilai signifikansi sebesar 0,008 tetapi negatif, maka hal ini berarti variabel bebas ketidakjelasan peran berpengaruh secara signifikan dan negatif terhadap kinerja auditor. Budaya organsiasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Auditor. Hal ini menunjukkan bahwa apabila budaya organisasi semakin kondusif, maka akan mampu meningkatkan kinerja auditor. Gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Auditor. Hal ini menunjukkan bahwa apabila gaya kepemimpinan semakin baik, maka akan mampu meningkatkan kinerja auditor. Konflik peran, ketidakjelasan peran, budaya organisasi, dan gaya kepemimpinan secara serentak dan signifikan mempengaruhi kinerja auditor yang ditunjukkan oleh signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari probabilitas kesalahan yaitu 0,05. Pengaruh variabel konflik peran, ketidakjelasan peran, budaya organisasi, dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja auditor sebesar 50,8% sedangkan sisanya sebesar 49.2% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak masuk dalam model penelitian.

Kata Kunci :Konflik Peran, Ketidakjelasan Peran, Budaya Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Kinerja Auditor