PENYELESAIAN KONFLIK INTERPERSONAL PADA ORANGTUA YANG MEMILIKI ANAK PENDERITA AUTIS DI YOGYAKARTA

Studi ini berusaha menganalisis proses manajemen konflik yang terjadi pada orang tua yang disebabkan dengan kehadiran anak yang menderita sindrom autis. Kedua pasangan orang tua yang memiliki anak ini keduanya berdomisili di Yoyakarta dan masa pernikahannya sudah lebih dari lima tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses manajemen konflik yang terjadi antara orang tua yang disebabkan karena adanya anak yang menderita sindrom autis. Metode dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan memaparkan situasi atau peristiwa. Penelitian memperlihatkan hasil dari manajemen konflik yang baik sehingga permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan tanpa adanya sebuah perpisahan. Adanya sebuah diskusi bersama antara pasangan untuk membahas permasalahan yang ada dan menghasilan sebuah kesepakatan yang disetujui bersama, berkomitmen kuat untuk manjaga dan melaksanakan kesepakatan tersebut. Dibarengi dengan sikap saling memahami antar pasangan yang pada akhirnya menjadikan tambah eratnya sebuah hubungan.