HUBUNGAN FREKUENSI KONSUMSI KARBOHIDRAT TERHADAP STATUS PLAK PADA ANAK USIA 11 - 12 TAHUN (TINJAUAN PADA SEKOLAH DASAR NEGERI TLOGO DAN SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH SURONATAN)

ANINDYA NIMASTUTI (2012) HUBUNGAN FREKUENSI KONSUMSI KARBOHIDRAT TERHADAP STATUS PLAK PADA ANAK USIA 11 - 12 TAHUN (TINJAUAN PADA SEKOLAH DASAR NEGERI TLOGO DAN SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH SURONATAN). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (121kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
PENDAHULUAN-halaman-1.pdf

Download (320kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
INTISARI.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (42kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (83kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (58kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (53kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (54kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
2b1faa9e84534e498fe05346771538b9.pdf
Restricted to Registered users only

Download (100MB)

Abstract

Karbohidiat merupakan substrat yang digunakan untuk pembentukan energi bagi bakteri, dan sintesa polisakarida untuk pembentukan plak. Plak adalah lapisan tipis, lunak, lekat, tidak berwarna dan mengandung bakteri. Plak berhubungan dengan kebersihan gigi dan mulut. Seorang anak usia 11-12 tahun sudah mampu menjaga kebersihan gigi dan mulut, tetapi kenyataarmya di pedesaan kesadaran dalarn hai kebersihan gigi dan mulut masih rendah. Faktor keluarga dan faktor ekonomi sangat berpengaruh dalam kehersihan gigi dan mulut dan memberikan pengarub sekitar 45%. Adanya perbedaan gaya hidup, keadaan wilayah, dan tingkat kesejahteraan akan mempengaruhi pola konsumsi di desa dan kota. Deulin peneliiian yang digunakan dalam penelilian ini adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan cross-sectional. Penelitian dilakukan di Sekolah Dasar Negeri Tlogo (perwakilan pedesaan) dan Sekolah Dasar Muhammadiyah Suronatan (perwakilan perkotaan) dengan jumlah stunpci 80 yang tterdiri dari 40 anak usia 11-12 tahun di pedesaan dan 40 anak usia 11-12 tahun di perkotaan. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik simple random sampling. Analisis data mengggunakan uji Chi Square untuk mengetahui hubungan konsumsi karbohidrat dengan status plak dan uji Independent T-test untuk mengetahui perbedaan konsumsi karbohidrat, dan perbedaan status plak. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan konsumsi karbohidrat di pedesaan dan perkotaan (p<0,05). Frekuensi konsumsi karbolildrat tidak berhubungan dengan status plak baik di pedesaan atau di perkotaan (p>0.05). Status plak di pedesaan dan perkotaan menunjukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan (p>0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan antara frekuensi kon.sumsi karbohidrat terhadap status plak pada anak usia 11 — 12 tahun di pedesaan dan perkotaan.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Frequency of consumption of carbohydrates; Rural Elementary School; Urban Elementary School; Plaque Status
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 29 Jun 2022 02:42
Last Modified: 09 Jan 2024 01:15
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/13269

Actions (login required)

View Item
View Item