MULIKA INDRIANI FIRDAUS (2015) ANALISIS PERHITUNGAN UNIT COST TINDAKAN PROSTATEKTOMI DENGAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S2 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (3MB)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (355kB)
INTISARI.pdf
Download (1MB)
BAB. I.pdf
Download (2MB)
BAB. II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12MB)
BAB. III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
BAB. IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (20MB)
BAB. V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (934kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (25MB)
Abstract
INTISARI Latar belakang : Penyakit BPH atau hiperplasia prostat merupakan penyakit yang banyak diderita oleh lelaki lanjut usia, dimana mereka membutuhkan tindakan prostatektomi. Oleh karena itu Rumah Sakit PKU Muhanunadiyah Yogyakarta perlu menilik kembali biaya tindakan tersebut guna mengefisiensikan biaya dan memberikan mutu yang baik. Tindakan prostatektomi membutuhkan lama perawatan enam sampai delapan hari atau memiliki LOS (length of stay) yang tinggi sehingga memungkinkan biaya rumah sakit untuk tindakan tersebut cukup besar. Metode : Penelitian ini dilakukan di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah deslcriptif kualitatif dengan rancangan studi kasus. Sampel penelitian ini adalah pasien yang menjalani tindakan Prostatektomi tanpa penyulit yang memenuhi kriteria inIdusi dan ekslusi. Metode analisis biaya yang digunakan adalah Activity-Based Costing (ABC). Hasil dan Pembahasan : Unit cost tindakan prostatektomi yang dihitung dengan metode Activity Based Costing (ABC) sebesar Rp 4.908.321,00, sedangkan real cost yang dikeluarkan oleh rumah sakit sebesar Rp 6.558.300,00. Nilai real cost tindakan prostatektomi yang ditentukan oleh RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta lebih besar dibandingkan unit cost yang dihitung berdasarkan metode Activity-Baff4vostingio Adapun selisih yang didapat sebesar Rp 1.649.979,00 (33%). Sedangkan klaim INA CBG sebesar Rp 5.366.225,00 atau selisih Rp 457.904,00 (9%) dibandirig unit cost metode activity based costing dan Rp 1.192.075 (18%) dibanding real cost RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Pada Activity-Based Costing (ABC), biaya langsung dan tidak langsung (overhead) dibebankan pada beberapa cost driver sedangkan pada sistem tradisional hanya dibebankan pada satu cost driver. Kesimpulan dan Saran : Berdasarkan perhitungan unit cost yang didapat disimpulkan bahwa unit cost tindakan prostatektomi RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dengan metode Activity Based-Costing lebih rendah dan lebih sesuai dengan aktivitas. Namun, sebaiknya pihak rumah sakit juga menerapkan perhitungan unit cost pada semua tindakan supaya dapat mengetahui dan mencermati komponen biaya yang sewaktu-waktu dapat berubah dan menimbulkan kerugian pada akuntansi rumah sakit.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Activity-Based Costing (ABC), Prostatectomy, BPH, Unit Cost |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Administrasi Rumah Sakit S2 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 27 Jun 2023 06:21 |
Last Modified: | 01 Feb 2024 09:25 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/16232 |