PUTRI KURNYANINGTYAS (2015) OPTIMASI FORMULASI SEDIAAN LOSIO DARI MINYAK ATSIRI DAUN SIRIH (PIPER BETLE LINN). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (372kB)
Bab I.pdf
Download (262kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (252kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (109kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (276kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (85kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (254kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (990kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (101kB)
Abstract
*472 Tinea versikolor merupakan penyakit kulit yang sering terjadi, baik pada perempuan maupun laki-laki terutama karena berhubungan dengan masalah higienitas dan sanitasi yang buruk. Tinea biasanya terlihat pada daerah tropis dan disebabkan oleh Malassezia furfur. Daun sirih (Piper betle) mempunyai daya antiseptik yang sangat kuat dan mampu mengobati pertumbuhan jamur Malassezia furfur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis dan konsentrasi suspending agent yang digunakan untuk menghasilkan sediaan losio dari minyak atsiri daun sirih (Piper betle) yang memiliki kualitas fisik yang optimal.
Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimental murni untuk mengoptimasi formulasi sediaan losio dari minyak atsiri daun sirih. Pembuatan minyak atsiri daun sirih yaitu dengan metode destilasi. Pembuatan losio dilakukan sesuai dengan jenis dan konsentrasi suspending agent. Pada penelitian ini menggunakan 6 formula perlakuan yaitu gom Arab 10%, 15%, 20% dan CMC Na 0,25%, 0,5%, 1%. Uji yang digunakan untuk mendapatkan kualitas fisik yang optimal yaitu pengamatan organoleptis, homogenitas, pH dan uji daya lekat selama masa penyimpanan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula dengan suspending agent Gom Arab konsentrasi 20% memiliki kestabilan fisik terbaik selama masa penyimpanan. Didapatkan hasil organoleptik bentuk kekentalan sedikit cair, berwarna putih dan memiliki aromatik daun sirih. Homogenitas losio terbaik tidak terdapat partikel gumpalan. Hasil pH hampir mendekati persyaratan pH 5,5 berkisar antara 4,55-4,73. Uji daya lekat didapatkan 24-52 detik. Kesimpulan penelitian ini adalah berdasarkan uji kualitas fisik sediaan losio dari minyak atsiri daun sirih (Piper betle Linn) dengan suspending agent Gom Arab konsentrasi 20% memiliki kualitas fisik yang sesuai kriteria sediaan losio yang dipersyaratkan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | *472 LOSIO, MINYAK ATSIRI DAUN SIRIH, TINEA VERSIKOLOR, MALASSEZIA FURFUR, EVALUASI FISIK. |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 27 May 2022 03:45 |
Last Modified: | 27 May 2022 03:45 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/18065 |