STUDI IDENTIFIKASI PARAMETER KERUSAKAN GEDUNG UNTUK RENCANA PEMELIHARAAN DAN PENGOPRASIAN GEDUNG

MULYANI PUJI LESTARI (2004) STUDI IDENTIFIKASI PARAMETER KERUSAKAN GEDUNG UNTUK RENCANA PEMELIHARAAN DAN PENGOPRASIAN GEDUNG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (29kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (86kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (116kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (306kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (321kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (24kB)

Abstract

Pemeliharaan merupakan kegiatan yang terintegrasi seiring proses operasionalisasi gedung. Olek karena itu perencanaan pemeliharaan harus direncanakan sedini mungkin untuk menghindari penurunan performance, perubahan bentuk, kerusakan fungsi, kerusakan permanen, bahkan habis usia ekonomisnya sebelum masanya.Tirjuatz dari pencil( ian ini adalah mengidentifikasi dan mengklasifikasi jenis-jenis kerusakan, sebagai langkah awal untuk perencanaan pemeliharaan dan pengoperasian gedung kampus terpadu Universitas Muha►madiyah Yogyakarta.
Pengumpulan data dilakukan dengan ►nelakukan pengamatan langsung (direct visual inspection), studi literatur, dan menggunakan pendekatan Work Breakdown Structure (WBS) untuk memudahkan mengidentifikasi dan mengklasifikasi. Kemudian data dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analitis.
Berdasarkan apa yang didapatkan melalui proses diatas,. maka dapat disimpulkan bahwa kerusakan gedung diklasifikasikan menjadi 'ringan, 'sedang', 'parah, dan 'sangat parch'. Pengklasifikasian ini dilakukan untuk mengevaluasi clan memprioritaskan pemeliharaan, sebagai upaya yang dapat dilakukan untuk memfungsikan gedung secara optimal, efektif dan Osten.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: KERUSAKAN GEDUNG
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 04 Jun 2022 07:07
Last Modified: 04 Jun 2022 07:07
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/18538

Actions (login required)

View Item
View Item