WACANA BERITA BENCANA DALAM MEDIA DI INDONESIA (ANALISIS WACANA KRITIS PEMBERITAAN BENCANA BANJIR JAKARTA DAN MANADO DI TVONE TAHUN 2014)

*289 Peran media begitu penting untuk memberikan maupun mengakses informasi, salah satunya adalah media televisi. Tahun 2014 bencana banjir terjadi di Jakarta dan juga melanda Kota Manado. Televisi dituntut adil dalam memberitakan bencana yang hampir bersamaan waktunya. tvOne sebagai salah satu media televisi yang fokus diprogram berita sangat minim ketika menayangkan berita bencana banjir bandang Manado dibanding dengan bencana banjir Jakarta. Tujuan dari peneltian ini bahwa untuk mengetahui wacana yang dibentuk dan di balik media khususnya televisi tvOne. Metode penelitian berjenis kualitatif dengan objek penellitian berita banjir Jakarta dan Manado yang ada di tvOne. Teknis analisis data yang digunakan adalah analisis wacana kritis Fairclough. Hasil dalam penelitian ini mengungkap bahwa adanya budaya - budaya media dalam memberitakan bencana, adanya budaya media yang sering disebut Jakarta sentris dan Jawa sentris, bahwa yang ada di media hanya Jakarta dan Jawa yang terlihat dan juga budaya media dalam berita bencana selalu menunjukan sisi kesedihan, isak tangis dan juga kerusakan untuk kepentingan daya jual berita tersebut.