Hafizhuddin Adiwibowo (2020) PERSEPSI DAN HARAPAN PENGGUNA MENGENAI REKAM MEDIS ELEKTRONIK: STUDI KASUS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (352kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (187kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (42kB)
Bab I.pdf
Download (42kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (212kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (27kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (834kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (40kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (112kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (214kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Revolusi industri 4.0 atau dikenal juga dengan Fourth Indurstrial Revolution (4IR) merupakan era industri keempat sejak revolusi industri pertama pada abad ke-18. Era 4IR ditandai dengan perpaduan teknologi yang mengaburkan batas antara bidang fisik, digital, dan biologi, atau secara kolektif disebut sebagai sistem siber-fisik (cyber-physical system/CPS). (Savitri, 2019). Untuk meningkatkan kualitas, aksesibilitas dan kesinambungan pelayanan kesehatan tersebut diperlukan penerapan teknologi informasi dan komunikasi yang disebut e-kesehatan yang di antaranya adalah sistem informasi manajemen dan rekam medis elektronik. (MenKes RI, 2017). Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi persepsi pengguna mengenai perbandingan keuntungan dan kerugian antara rekam medis elektronik dan manual, serta harapan pengembangannya di rumah sakit. Penulis menentukan informan penelitian dalam penelitian ini berjumlah empat puluh orang, yang terbagi menjadi dua orang sebagai informan formal dan tiga orang sebagai informan informal. Tokoh formal yang menjadi subjek atau informan dalam penelitian ini yaitu direktur rumah sakit, ketua instalasi rekam medis, dan ketua komite medis rumah sakit. Sedangkan tokoh informal yang menjadi informan dalam penelitian ini yaitu enam orang perwakilan yang masing-masing terdiri dari petugas rekam medis, farmasi, pengolah data elektronik, dan laboratorium, serta dokter dan perawat. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengolahan data dibantu dengan program NVivo 12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keuntungan penggunaan rekam medis elektronik dapat dirasakan oleh pengguna (membantu, memudahkan, dan mengurangi pekerjaan, serta meningkatkan kepuasan kerja), pasien (mempercepat pelayanan, serta meningkatkan kepuasan dan keselamatan pasien), dan manajemen rumah sakit (keuntungan finansial dan sosial). Sedangkan untuk kerugian dapat dibagi menjadi tiga, yaitu hambatan di awal pembentukan yang berupa adaptasi, biaya tinggi, serta masalah komunikasi dan sosialisasi; hambatan yang dapat datang sewaktu-waktu akibat kelalaian pengguna, masalah pada sarana pendukung dan sistem rekam medis itu sendiri, serta masalah pada layanan alternatif jika sistem eror; dan hambatan menetap yang muncul karena kerugian fitur copy-paste, digitalisasi, kebijakan tertentu dari rumah sakit, sistem yang rumit, fitur yang tidak lengkap dan tidak sesuai keinginan, serta belum adanya peraturan khusus yang mengatur rekam medis elektronik. Pengguna berharap di masa depan rekam medis elektronik mengalami perbaikan fitur, serta penambahan fitur dan sarana pendukung. Dengan demikian, peneliti berharap semua rumah sakit yang akan mengimplementasikan rekam medis elektronik harus mempertimbangkan kesiapan baik sumber daya manusia dan sumber daya keuangan, serta metode dalam pergantian sistem sehingga proses pergantian rekam medis dapat maksimal.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Administrasi Rumah Sakit S2 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 12 Oct 2021 04:12 |
Last Modified: | 02 Nov 2021 07:36 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/1993 |