RIZKI AZARIA (2015) EVALUASI PERESAPAN OBAT DI INSTALASI RAWAT JALAN RSU PKU MUHAMMADIYAH NANGGULAN (STUDI KASUS). S2 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Restricted to Registered users only Download (366kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf Restricted to Registered users only Download (833kB) |
![]() |
Text (Bab I)
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text (Bab II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (18MB) |
![]() |
Text (Bab III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
![]() |
Text (Bab IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) |
![]() |
Text (Bab V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Latar Belakang: NCC MERP melaporkan bahwa sekitar 100.000 orang meninggal setiap tahunnya akibat medical error yang terjadi di rumah sakit dan di Amerika Serikat, medication ermr dilaporkan bertanggung jawab terhadap 7.000 kematian setiap tahunnya. Patient safety dalam peresepan harus melibatkan peresepan yang baik dan kontrol manajemen yang dapat meminimalkan kemungkinan terjadinya medication error.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan data primer yang dikumpulkan langsung dcngan wawancara mendalam kcpada para informan dan data sekunder yang diambil dari checklist evaluasi kepatuhan peresepan dengan mcncari 341 lembar resep di lnstalasi Rawat Jalan.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan peresepan belum sesuai dengan yang diharapkan. Persentase kriteria nama pasien, umur dan tanggal pembuatan resep harus jelas baru mencapai 25,21% dan kriteria hindari tulisan sulit dibaca hal ini dapat mempersulit pelayanan mencapai 52,78%. Walaupun rumah sakit telah memiliki SPO peresepan yang sesuai namun kcpatuhan dokter masih rendah.
Kesimpulan: Perlu penambahan SDM yang memantau efektivitas kerja dokter dan apoteker schingga pelayanan dapat menjadi lebih optimal. Sosialisasi cara penulisan resep yang benar kepada dokter dan apoteker serta mengenai hal-hal yang berpotensi menimbulkan medication error akibat salah interpretasi dan perlu dilakukan evaluasi peresepan yang baik serta komitmen manajemen untuk selalu mengembangkan budaya patient safety dan menerapkan kebijakan melaporkan tindakan kesalahan yang terkait peresepan tanpa hukuman.
Dosen Pembimbing: | Elsye Maria Rosa, Dr., S.K.M., M.Kes. | NIDN329087001 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S2) |
Uncontrolled Keywords: | prescription, policy, medication error |
Divisions: | Pasca Sarjana > S2 Administrasi Rumah Sakit |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 22 Feb 2022 08:08 |
Last Modified: | 20 Mar 2024 06:34 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/20323 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |