ANALISIS SEMIOTIK REPRESENTASI IDENTITAS PAPUA DALAM FILM DI TIMUR MATAHARI

FALINGGA GALANG A (2015) ANALISIS SEMIOTIK REPRESENTASI IDENTITAS PAPUA DALAM FILM DI TIMUR MATAHARI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (176kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf

Download (83kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (142kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (219kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (285kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (352kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (950kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (147kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (234kB)

Abstract

Film diproduksi dengan tujuan untuk menyampaikan informasi dari sineas
kepada khalayaknya, sehingga memiliki nilai fungsi yang ditujukan kepada
masyarakat, seperti nilai edukasi, informasi atau sekedar hiburan.Di dalam film Di
Timur Matahari terkandung representasi identitas Papua yang dibentuk oleh
Pembuat Film, yaitu Ari Sihasale.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat, memahami, menjelaskan atau
mendeskripsikan bagaimana representasi identitas Papua digambarkan melalui
tanda-tanda, simbol-simbol, dan lambang yang terdapat dalam film Di Timur
Matahari.
Hasil dari penelitian ini adalah, representasi identitas Papua pada warga
Papua yang menetap di Jakarta direpresentasikan memiliki perbedaan identitas
dengan identitas yang ditunjukkan pembuat film terhadap orang Papua di desa
Tiom. Melalui simbol pakaian, keadaan geografis Jakarta, identitas nasional yang
berasal dari Jakarta telah melekat pada orang Papua yang tinggal di Jakarta. Oleh
karenanya dengan identitas itu ia memiliki dominasi terhadap orang Papua di
daerah. Kemudian representasi identitas Papua pada warga Papua yang menetap di
desa Tiom direpresentasikan sebagai orang yang primitif, tidak dapat menerima
perbedaan dari budaya luar, tidak lebih pintar terhadap orang Jakarta dan tidak
berdaya. Sedangkan Jakarta yang digambarkan lebih beradab, mendominasi, serta
memiliki sifat yang peduli dan kritis terhadap permasalahan – permasalahan di
Papua.
Kata Kunci: Identitas Papua, Analisis Semiotik, Superioritas Jakarta.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: IDENTITAS PAPUA, ANALISIS SEMIOTIK, SUPERIORITAS JAKARTA.
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 17 Feb 2022 03:36
Last Modified: 17 Feb 2022 03:36
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/21362

Actions (login required)

View Item
View Item