Safitri Auliannisa Muliana (2020) IMPLEMENTATION OF CAPACITY BUILDING OF VILLAGE APPARATUS BASED ON REGULATION OF BREBES REGENCY NUMBER 77 THE YEAR 2019 (Study Case: Wanatirta Village, Paguyangan District, Brebes Regency). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (584kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (167kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (751kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (17kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (832kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Keberadaan pemerintahan desa belakangan ini belum dapat berfungsi dengan baik. Salah satu faktornya adalah kapasitas aparat desa yang kurang memadai dan keterampilan yang terbatas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hal-hal, upaya, dan kendala dalam pelaksanaan peningkatan kapasitas perangkat desa yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Paguyangan dan Perangkat Desa Wanatirta. Penelitian ini menggunakan teori implementasi kapasitas dari Soeprapto tahun 2010. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan peristiwa dan fenomena yang terjadi di lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desa memiliki regulasi, upaya, dan dukungan dari kecamatan seperti pelatihan, pembinaan, kunjungan, dan klinik konsultasi, untuk meningkatkan kapasitasnya. Selain itu, memiliki peraturan, struktur, dan rencana kerja dari tingkat kecamatan dan melaksanakan kegiatan pelatihan dan pembinaan untuk desa. Dari hasil penelitian ini sumber daya perangkat desa masih kurang memadai karena banyak perangkat desa yang sudah berusia lanjut. Hal tersebut mengakibatkan minimnya pengetahuan terkait teknologi informasi dan membuat proses kerja menjadi lebih lama. Kesadaran akan pentingnya upaya pengembangan kapasitas aparatur desa memang beragam, yang direspon positif oleh beberapa aparat. Namun, beberapa tidak responsif terhadap upaya peningkatan kapasitas. Hal ini disebabkan kurangnya keinginan dan motivasi untuk berkembang yang berakibat pada perubahan dan inovasi.Keberadaan pemerintahan desa belakangan ini belum dapat berfungsi dengan baik. Salah satu faktornya adalah kapasitas aparat desa yang kurang memadai dan keterampilan yang terbatas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hal-hal, upaya, dan kendala dalam pelaksanaan peningkatan kapasitas perangkat desa yang selama ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Paguyangan dan Perangkat Desa Wanatirta. Penelitian ini menggunakan teori implementasi kapasitas dari Soeprapto tahun 2010. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan peristiwa dan fenomena yang terjadi di lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desa memiliki regulasi, upaya, dan dukungan dari kecamatan seperti pelatihan, pembinaan, kunjungan, dan klinik konsultasi, untuk meningkatkan kapasitasnya. Selain itu, memiliki peraturan, struktur, dan rencana kerja dari tingkat kecamatan dan melaksanakan kegiatan pelatihan dan pembinaan untuk desa. Dari hasil penelitian ini sumber daya perangkat desa masih kurang memadai karena banyak perangkat desa yang sudah berusia lanjut. Hal tersebut mengakibatkan minimnya pengetahuan terkait teknologi informasi dan membuat proses kerja menjadi lebih lama. Kesadaran akan pentingnya upaya pengembangan kapasitas aparatur desa memang beragam, yang direspon positif oleh beberapa aparat. Namun, beberapa tidak responsif terhadap upaya peningkatan kapasitas. Hal ini disebabkan kurangnya keinginan dan motivasi untuk berkembang yang berakibat pada perubahan dan inovasi.
Dosen Pembimbing: | AWANG DARUMURTI, S.IP., M.Si. | NIDN0519108101 |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > S1 Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 12 Oct 2021 03:18 |
Last Modified: | 03 Nov 2021 04:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/2144 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |