STRATEGI DAKWAH MAJELIS TABLIGH PIMPINAN PUSAT MUHAMMADIYAH PERIODE 2015-2020 MELALUI NEW MEDIA (WEBSITE, INSTAGRAM DAN YOUTUBE)

Penyampaian dakwah saat ini dilakukan dengan New media untuk mencapai keberhasilan strategi dakwah di era modern. Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah (MT PPM) dalam mewujudkan keberhasilan dakwahnya menggunakan media website, instagram dan youtube sebagai bagian dari New Media. Strategi ini lebih efektif untuk menyampaikan pesan dakwah untuk anak millennial menurut data Badan Pusat Statistika (BPS) tahun 2018, bahwasannya anak millennial di Indonesia telah mengakses Internet di Tahun 2018 mencapai 39,90 %. Tujuannya adalah menjelaskan faktor-faktor pendukung dan penghambat strategi dakwah tersebut melalui pendekatan deskriptif kualitatif berupa dokumentasi, wawancara dan observasi lapangan.
Hasilnya strategi dakwah Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhamamdiyah sebagian sesuai dengan teori Perencanaan Strategis milik Simmons yang meliputi Problem Analysis, Management by Objectives (MBO), Perencanaan Pesan, Perencanaan Media, Budget dan Evaluasi. Meskipun teori itu belum diterapkan sepenuhnya seperti Verification Research, dan Analisis Kerja. Faktor Pendukung yang mempengaruhi keberhasilan Strategi Dakwah Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah adalah Keberadaan Pemegang Keputusan MT PPM menjadi faktor utama berhasilnya strategi dakwah, Tingkat Pendidikan Pengurus dan Pegawai MT PPM, Keaktifan Followers dan Audience, Peralatan Studio yang memadai, Sinergitas dengan Majelis lain dalam Persyarikatan Muhammadiyah. Adapun faktor penghambatnya adalah Pengurus Majelis Tabligh yang lanjut usia, Kurangnya Sumber Daya Manusia, Kurangnya para Mubaligh Muda, terbatasnya waktu pengurus, dan masih terfokus pada dakwah offline.