EKA NUR LAILIYAH (2016) PERAN PONDOK PESANTREN SEBAGAI SARANA KADERISASI MUHAMMADIYAH (STUDI DI PONDOK PESANTREN ASY-SYIFA’ MUHAMMADIYAH BAMBANGLIPURO BANTUL YOGYAKARTA). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (174kB)
Halaman Judul.pdf
Download (890kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (2MB)
Abstract.pdf
Download (186kB)
Bab I.pdf
Download (314kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (397kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (152kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (573kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (152kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (247kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (1MB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran yang dilakukan oleh pondok pesantren Asy-Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro sebagai sarana kaderisasi Muhammadiyah dan ingin mengetahui faktor pendukung dan penghambat dari pelaksanaan kaderisasi di pondok pesantren Asy-Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan fenomenologis. Data dikumpulkan dengan cara melakukan observasi, wawancara, dokumentasi, serta triangulasi. Data dianalisis secara deskriptif dengan tiga langkah yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan, bahwa pondok pesantren Asy-Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro berperan sebagai lembaga pendidikan, lembaga keilmuan, lembaga pelatihan, lembaga pemberdayaan masyarakat, lembaga bimbingan keagamaan dan sebagai simpul budaya. Upaya pembinaan kegiatan kaderisasi di pondok pesantren Asy-Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro dilakukan melalui tiga program yaitu: bidang akademik, pengkaderan melalui organisasi seperti: Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Hizbul Wathan, Tapak Suci, Kokam serta melaksanakan kebiasaan emas “the nine golden habbits” serta program-program pengembangan diri.
Adapun faktor pendukung dari pelaksanaan kaderisasi yaitu: tenaga pendidik di pondok, maupun guru di madrasah yang mendukung kegiatan kaderisasi, etos belajar para santri, lahan yang memadai, memiliki pelatih Tapak Suci, serta masyarakat dan pimpinan persyarikatan Muhammadiyah. Faktor penghambat dari pelaksanaan kaderisasi adalah input santri, sarana dan prasana yang belum memadai, tenaga pendidik di Madrasah bukan berasal dari kalangan kader, anggaran dana yang belum mencukupi, serta struktur organisasi di pondok yang belum menunjang.
Kata kunci: peran, peran pondok pesantren dan kaderisasi Muhammadiyah
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KATA KUNCI: PERAN, PERAN PONDOK PESANTREN DAN KADERISASI MUHAMMADIYAH |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 21 Jan 2022 02:31 |
Last Modified: | 21 Jan 2022 02:31 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/25789 |