ANALISA TROUBLE SHOOTING SISTEM KOPLING MEKANIK DAIHATSU CHARADE TAHUN 1981

MUHAMMAD RIBKI (2016) ANALISA TROUBLE SHOOTING SISTEM KOPLING MEKANIK DAIHATSU CHARADE TAHUN 1981. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Cover] Text (Cover)
Cover.pdf

Download (29kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf

Download (293kB)
[thumbnail of Abstract] Text (Abstract)
Abstract.pdf

Download (84kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (96kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (765kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (609kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (759kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (87kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf

Download (82kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (210kB)

Abstract

Sistem kopling salah satu jenis sistem pemindah daya tenaga (power train). Sistem kopling bekeja mulai putaran poros engkol pada mesin, lalu diterima oleh kolin dengan cara melalui pada adanya gesekan antara plat kolig dengan fly wheel. Tenaga yang diterima plat kopling kemudian disalurkan ke tranmisi.
Permasalahan yang dibahas dalam penulisan tugas akhir ini yaitu mengenai prinsip kerja, menganalisa dan mengatasi gangguan yang terdapat pada sistem kopling Daihatsu Charade. Komponen-komponen utama sitem kopling pada Daihatsu Charade antara lain plat kopling, rumah kopling, pegas diafragma, plat penekan, release bearing, release fork dan fly wheel.
Prinsip kerja sistem kopling yaitu Saat pedal kopling diinjak, maka akan menarik kabel kopling yang diteruskan dengan menggerakan tuas pembebas medorong batalan pembebas dan menekan pegas kopling. Sehingga plat kopling bebas tak terjepit oleh plat penekan.
Saat pedal dilepas, maka pedal kopling akan dikembalikan pada posisi semula oleh pegas pengendali pedal. Sementara tuas kopling akan kembali ke posisi semula oleh pegas diafragma dan tenaga mesin bisa menuju ke transmisi.
Gangguan yang sering terjadi pada sistem kopling antara lain kopling slip, kopling begetar, kopling bunyi saat pedal kopling di lepas dan saat pedal kopling diinjak. Hal ini akan mengakibatkan terganggunya kerja dari sitem kopling.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: SISTEM KOPLING, PENGERTIAN KOPLING, JENIS KOPLING
Divisions: Program Vokasi > Teknologi Mesin D3
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 15 Jul 2023 06:25
Last Modified: 15 Jul 2023 06:25
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/26625

Actions (login required)

View Item
View Item