JEN SALAFIAN (2016) PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN GOOD GOVERNANCE MELALUI E-GOVERNMENT DI KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2012-2015. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (96kB)
Halaman Judul.pdf
Download (411kB)
Abstract.pdf
Download (87kB)
Bab I.pdf
Download (422kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (631kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (197kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (315kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (770kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (545kB)
Abstract
Partisipasi masyarkat dalam pelaksanaan good governance melaui egovernment masih dirasakan belum berjalan sesuai dengan yang diharapkan pemerintah, baik yang menyangkut dengan sistem layanan yang berbeda-beda, tidak transparan, kurang inopatif sehingga menyebabkan permasalahan pada kesiapan masyarakat, pengunaan layanan e-government dan masalah akses dalam e-government Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat partisipasi masyarakat dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat di Kabupaten Sleman dalam pelaksanaan good governance melalui e-government tahun 2012-2015. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, dengan cara menyebarkan 100 kuisioner tertutup kepada masyarakat Kabupaten Sleman, melakukan wawancara kepada staff bagian Kominfo Kabupaten Sleman, dan pengamatan langsung di lapangan. Penelitian ini menghasilkan beberapa hal penting untuk mendorong dalam peningkatan partisipasi masyarakat melalui egovernment. Partisipasi masyarakat melalui e-Government di Kabupaten Sleman masih kurang baik dibuktikan dari hasil nilai rata-rata tolak ukur partisipasi masyarakat melalui e-government, pertama sosialisasi kepada masyarakat cukup baik mendapat nilai sebesar 333, kedua pelayanan e-government kurang baik mendapatkan nilai sebesar 403, ketiga evaluasi alternatif cukup baik mendapatkan nilai sebesar 289, keempat keputusan berpartisipasi kurang baik mendapatkan nilai sebesar 399, kelima perilaku setelah berpartisipasi kurang baik mendapatkan nilai sebesar 356. Jadi hasil perhitungan jawaban responden secara keseluruhan mengunakan metode analisis linkert yaitu, jumlah skor yang di peroleh sebesar 1780 dibagi jumlah skor maksimal sebesar 356 dikali 100% hasilnya 50% responden yang menjawab telah berpartisipasi melalui eGovernment di Kabupaten Sleman. Maka partisipasi melalui e-Government dipengaruhi oleh independen variable. Hal tersebut terlihat dari hasil korelasi sederhana antara indevenden variable terhadap devenden variable yang mana nilai korelasi kesiapan masyarakat (X1) dengan nilai 0.000, Pengunaan Layanan EGovernment
(X2)
dengan
nilai
0.001,
masalah
akses
(X3)
dengan
nilai
0.012
dan
Partisipasi
masyarakat (Y) memperoleh nilai 0.000 lebih kecil dari alpha 0.05 di Kabupaten Sleman.
Kesimpulannya partisipasi masyarakat di Kabupaten Sleman masih kurang baik, saran untuk pemerintah Kabupaten Sleman agar dapat memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam berpartisipasi, meningkatkan sosialisasi, koordinasi dan komunikasi mengenai partisipasi kepada masyarakat, agar lebih terbuka dan mengikuti perkembangan aplikasi dalam berpartisipasi melalui e-Government. Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat, Good Governance, E-Government.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PARTISIPASI MASYARAKAT, GOOD GOVERNANCE, E-GOVERNMENT |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 13 Jan 2022 03:20 |
Last Modified: | 13 Jan 2022 03:20 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/27182 |