PERAN PEMERINTAH DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN NELAYAN DI KECAMATAN TALISAYAN TAHUN 2014 STUDI KASUS DI KECAMATAN TALISAYAN KABUPATEN BERAU KALIMANTAN TIMUR

Kemiskinan merupakan masalah yang sangat kompleks. Sejak zaman dulu, kemiskinan sudah dirasakan nenek moyang kita. Kondisi ini diperparah dengan belenggu penjajahan yang menjadikan masyarakat pribumi makin jatuh dalam lembah kemiskinan. Padahal jika melihat dari sumber daya alam, kekayaan Nusantara baik didarat atau dilaut sangat melimpah. Kekayaan ini sejatinya bisa mensejahterakan masyarakat pribumi. Kemiskinan sesungguhnya tidak hanya terkait dengan aspek ekonomi saja, tetapi banyak aspek lain yang mempengaruhinya kemiskinan juga disebabkan lemahnya spek moral, sosial, dan juga aspek budaya, serta kebijakan pembangunan yang belum merata.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara mendalam dan dokumentasi. Sebagai informan dalam penelitian ini yaitu, Kepala Dinas, staf pegawai di Dinas Sosial Kabupaten Berau, 6 masyarakat nelayan miskin dan 2 ketua kelompok nelayan yang ada di Kecamatan Talisayan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran pemerintah untuk menanggulangi kemiskinan pada nelayan miskin di Kecamatan Talisayan yaitu, pemerintah memberikan bantuan berupa perlengkapan yang berkaitan dengan pekerjaan nelayan melalui program kegiatan yang dijalankan selama tahun 2014, bantuan yang diberikan oleh pemerintah terhadap masyarakat nelayan miskin di Kecamatan Talisayan merupakan salah satu program dari program yang dijalankan oleh pemerintah selama tahun 2014 untuk membantu masyarakat kurang mampu yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang bekerja sebagai nelayan dalam meningkatkan hasil tangkap dan pendapatan nelayan yang ditunjang dengan perlengkapan yang berkaitan dengan pekerjaan nelayan dengan kualitas yang baik dan lebih modern. dengan perlengkapan yang lebih baik dan modern tentunya membantu nelayan didalam meningkatkan penghasilan yang didapatkan. Peningkatan penghasilan tangkap ikan juga dirasakan oleh nelayan di Talisayan dengan perlengkapan yang lebih modern dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah juga memiliki kualitas yang baik sehingga sangat membantu nelayan didalam melakukan pekerjaan tangkap ikan.
Kesimpulan dan rekomendasi dalam penelitian ini adalah kemiskinan merupakan masalah yang bersifat multidimensional sehingga pendekatan untuk mengetaskan kemiskinan juga harus multidimensional. Dengan demikian mengatasi kemiskinan nelayan sebaiknya harus diawali dengan data akurat statistik. Selanjutnya ditindaklanjuti mengenai apa penyebab dari kemiskinan tersebut, apakah karena jeratan utang atau faktor lain. Kemudian cara atau metode untuk menanggulanginya lebih terfokus pada masyarakat nelayan.
Kata kunci : Pemerintah, Nelayan, Penanggulangan kemiskinan nelayan