ELCHO HARNANDA SINAGA (2016) APLIKASI KONSEP EARNED VALUE METHOD PADA PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS : PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN DI TEMANGGUNG). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Cover.pdf
Download (18kB)
Halaman Judul.pdf
Download (119kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (435kB)
Abstract.pdf
Download (8kB)
Bab I.pdf
Download (101kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (110kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (393kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (115kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (551kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (9kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (10kB)
Naskah Publikasi.pdf
Download (823kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (6kB)
Abstract
waktu, biaya dan performa yang di tetapkan dalam rencana. Sebuah proyek konstruksi memerlukan proses penyelesaian proyek yang cukup panjang. Proses panjang tersebut sering menimbulkan masalah pada proyek terutaman dalam hal pengendalian dan pengawasan. Kinerja proyek tidak akan berjalan dengan baik jika hal tersebut tidak di jalankan, dan akan mengakibatkan keterlambatan dalam penyelesaian suatu proyek. Oleh karena itu di butuhkan pengendalian proyek agar proyek berjalan sesuai waktu, biaya dan mutu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja proyek dari segi waktu dan biaya penyelesaian proyek. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan waktu dan biaya penyelesaian proyek pada saat ditinjau serta mengetahui indeks prestasi proyek. Data yang digunakan adalah data sekunder yang didapat dari kontraktor dan perencana.
Data-data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari kontraktor dan perencana, diantaranya Rencana Anggaran Biaya (RAB), Progress Report Mingguan, Time Schedule, dan Laporan Keuangan Mingguan ( Actual Cost). Analisis data menggunakan program Microsoft Excel 2010.
Berdasarkan data serta hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan pada Proyek Pembangunan Jembatan, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : (1) Diketahui bahwa grafik nilai Actual Cost berada di bawah grafik nilai Planned Value dan Earned Value. Artinya total biaya pelaksanaan proyek di bawah dari nilai kontrak. Indikator Earned Value pada minggu ke-5 adalah nilai PV sebesar Rp. 89.365.466,54 nilai EV sebesar Rp. 62.985.781,32 dan nilai AC sebesar Rp. 52.039.000,00. (2) nilai CPI dan SPI pada minggu ke-5 adalah nilai SV negatif (Rp. -26.379.685,22) dan nilai SPI sebesar 0,70 < 1, artinya terjadi keterlambatan jadual pelaksanaan terhadap jadual rencana. Sedangkan nilai CV positif (Rp. 10.946.781,32) dan nilai CPI sebesar 1,21 > 1, artinya biaya akhir lebih kecil dari anggaran. (3) Total biaya penambahan jam kerja (lembur) pada minggu ke-5 adalah Rp. 33.008.875,00, sedangkan total biaya penambahan tenaga kerja adalah sebesar Rp. 17.150.000,00 Artinya crashing dengan menggunakan penambahan tjam kerja (lembur) membutuhkan biaya lebih besar dari pada penambahan tenaga kerja.
Kata kunci : Microsoft Excel 2010, Earned Value Method, Crashing
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | KATA KUNCI : MICROSOFT EXCEL 2010, EARNED VALUE METHOD, CRASHING |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 18 Jan 2022 01:49 |
Last Modified: | 18 Jan 2022 01:49 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/27299 |