PERBANDINGAN STATUS KESEHATAN GINGIVA DAN KEBERSIHAN MULUT PADA PEROKOK AKTIF DAN BUKAN PEROKOK

INTISARI

Latar belakang : Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang lazim
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Merokok dapat menimbulkan berbagai
macam penyakit antara lain penyakit kardiovaskular, kanker paru, oesophagus,
laring, dan rongga mulut. Perokok mempunyai lebih banyak kalkulus, plak,
debris, gingivitis, dan periodontitis daripada orang-orang yang tidak merokok.

Tujuan Penelitian: Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah
untuk mengetahui perbedaan antara perokok aktif dengan bukan perokok terhadap
status kesehatan gingiva dan kebersihan mulut.

Metode Penelitian: Desain penelitian yang digunakan adalah survey
analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian ini adalah
mahasiswa kedokteran gigi UMY yang memenuhi kriteria. Penelitian ini
melibatkan 30 subjek penelitian. Yang terdiri dari 15 orang perokok dan 15 orang
bukan perokok. Tiap-tiap subjek dilakukan pengukuran GI dan OHIS. Teknik
analisis data dilakukan dengan menggunakan t-test independent.

Hasil dan Kesimpulan: Pada GI dan OHIS pada perokok aktif dan bukan
perokok terdapat perbedaan yang signifikan karena pada GI dan OHIS nilai
pX0.05. maka dapat diartikan bahwa ada perbedaan bermakna pada status
kesehatan gingival dan kebersihan mulut antara perokok aktif dan bukan perokok.
Pada perokok aktif status kesehatan gingival dan kebersihan mulut lebih jelek

daripada bukan perokok.

Kata kunci: Gingiva Index, Oral Hygiene Index Simplified, Perokok Aktif, Bukan
Perokok

| Mahasiswa Prodi Kedokteran Gigi UMY 2004
�COMPARISON OF GINGIVA HEALTH STATUS AND ORAL HYGIENE AT
ACTIVE SMOKER AND NON-SMOKER