Agus Susanto (2012) HU BUNGAN ANTARA LAMA MENDERITA PENYAKIT DIABETES MELLITUS TIPE II DENGAN WAKTU REAKSI STUDY PADA PASIEN PRALANSIA DAN LANSIA DI RS PKU MUHAMMADIYAH I DAN RSU KOTA YOGYAKARTA. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (172kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (499kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (169kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (833kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
ubungan Antara Lama Menderita Penyakit Diabetes Mellitus Tipe H dengan Waktu Reaksi
Study pada Pasien Pralansia dan Lansia di RS PKU Muhammadiyah I dan RSU Kota Yogyakarta
Agus Susantol, Zulkhah Noor2 Program Study Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 2Departemen Fisiologi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Intisari Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis yang paling sering ditemukan pada abad ke-21. DM tipe II memiliki prevalensi tertinggi yaitu mencapai 90-95% dari keseluruhan populasi penderita DM yang umumnya berusia diatas 45 tahun. Penyakit DM dapat menyebabkan berbagai komplikasi salah satunya pada sistem saraf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama menderita penyakit DM tipe II dengan waktu reaksi visual dan sentuhan pada pasien DM pralansia dan lansia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional study. Subyek penelitian sebanyak 36 orang yang meliputi pasien DM rawat jalan di poliklinik dan komunitas senam DM pada RS PKU Muhammadiyah dan RSU kota Yogyakarta (n= 30 orang) serta bukan penderita DM (n= 6 orang). Data penelitian diperoleh melalui kuisioner dan pengukuran waktu reaksi secara langsung dengan alat WRV dan stopwatch. Uji statistik yang digunakan yaitu uji beda independent t test atau mann whitney dan uji korelasi spearman. Waktu reaksi visual berdasarkan lama menderita DM paling lambat didapatkan pada penderita DM selama 16-20 tahun yaitu 459,50±80,61 ms dan yang tercepat pada non DM yaitu 244,17±125,21 ms (p-0,003; r=0,480). Waktu reaksi sentuhan berdasarkan lama menderita DM paling lambat didapatkan pada penderita DM selama 16-20 tahun yaitu 575,00±155,56 ms dan yang tercepat pada non DM yaitu 186,67±106,33 ms (p=0,001; r=0,512). Semakin lama menderita penyakit DM tipe II maka waktu reaksi visual dan waktu reaksi sentuhan semakin lambat.
L-r,s4..; • 1V171-164,2c. lAw►rti► vanity, nralernrin lancia
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 28 Mar 2022 07:33 |
Last Modified: | 28 Mar 2022 07:33 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28282 |