MA'RIFATUL AKBAR (2012) Analisis faktor - faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan pemberian ASI eksklusif di Desa Bangunjiwo wilayah kerja Puskesmas Kasihan 1 Bantul Yogyakarta. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (185kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (733kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (441kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (791kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
INTISARI
ASI eksklusif merupakan makanan terbaik dan alamiah untuk bayi. Pemberian ASI yang efektif wajib
diberikan sampai bayi berumur enam bulan, selanjutnya ASI bisa diteruskan sampai anak berusia dna
tahun. Faktor - faktor yang dapat mempengaruhi pemberian ASI eksklusif terdiri dari kondisi
psikologis ibu, pengetahuan ibu, kesehatan ibu, dorongan petugas kesehatan, dorongan keluarga dan
keyakinan ibu.
Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat
keberhasilan pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas Desa Bangunjiwo Wilayah Kerja Puskesmas
Kasihan 1 Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yaitu merupakan
jenispenelitian deskriptif analitik, dengan menggunakan metode cross sectional. penelitiannya
terletak di Posyandu Desa Bangunjiwo wilayah kerja puskesmas kasihan 1 Bantul. Pengambilan sampel
pada penelitian ini menggunakan accidental sampling dengan responden 35 orang. Uji statistlk yang
digunakan adalah uji statistik non parametrik dengan menggunakan uji Regresi Logistik untuk analisa
multivariat dengan tingkat kepercayaan 950Zo. Kemaknaan hasil perhitungan menggunakan batas
kemaknaan 0.05, sehingga bila p < 0,05 maka hasil perhitungan statistik bermakna atau signifikan,
dan jika nilai p > 0,05 maka hasil perhitungan statistik tidak berinakna dan tidak signifikan.
Untuk mengetahui eratnya antara variabel bebas dan variabel terikat yaitu dengan menggunakan
Chi-Square test.
Dari Hasil analisis unixariat bahwa dari 35 responden, 21 (60%) responden memberikan ASI eksklusif
dan 14 (400/»)responden memberikan ASI non eksklusif. Hasil dari analisis bivariat menunjukan bahwa
responden yang memberikan ASI eksklusif yaitu tingkat pengetahuan ibu sebanyak 18 orang (51,4%),
kondisi kesehatan ibu sebanyak 20 orang (57,1%), dorongan petugas sebanyak 16 orang (45,7%),
dorongan keluarga sebanyak 15 orang (42,9%), psikologis ibu sebanyak 15 orang (42,9%) dan keyakinan
ibu sebanyak 14 orang (40%). Hasil dari analisis multivariat yaitu faktor dorongan keluarga adalah
faktor yang paling dominan dalam keberhasilan pemberian ASI eksklusif dengan nilai P
< 0,05 yaitu 99,939.
Kesimpulan dari penelitian ini asupan pemberian ASI eksklusif di desa bangunjiwo tergolong gagal
karena hanya mencapai 60% dari 80% target pemerintah. Faktor yang paling dominan mempengaruhi
keberhasilan pemberian ASI eksklusif yaitu dorongan keluarga. Ada hubungan yang signifikan antara
pengetahuan ibu, petugas kesehatan, dorongan keluarga dan psikologjs ibu terhadap keberhasilan
pemberian ASI eksklusif
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Editor Perpus |
Date Deposited: | 29 Mar 2022 01:41 |
Last Modified: | 29 Mar 2022 01:41 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28295 |