SIDIQ PURNOMO (2011) HUBUNGAN TINGKAT STRES KERJA DENGAN TINGKAT EMPATI PERAWAT BANGSAL KELAS TIGA DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAARTA. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (167kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (572kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (499kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (524kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
INTISARI
Perawat merupakan salah satu profesi di rumah sakit yang beresiko tinggi mengalami stres kerja.
Sekitar 50,9% perawat di empat provinsi Indonesia mengalami stres kerja. Sees kerja di rumah
sakit mempengamhi kualitas pelayanan asuhan keperawatan, kualitas terlihat dari kepuasan pasien
yang dapat dihubungkan karena sGes k@a sehingga dapat mempengamhi emosional <soorang, salah utunya
adalah empati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres ke;ja
dengan tingkat empafi perawat bangsal kelas tiga.
Desain penelitian ini menggunakan desain non-eksperimen: s%di korelasional (hubungan/asosiasi)
dengan metode pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 31 pemwat bangsal kelas tiga yang
diambil menggunakan teknik total sampling. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner yang
dibagikan kepada semua responden sebagai data primer.
Hasil penelitian menunjukkan stres ke a perawat pada tingkat sedang sebanyak 23 orang(74,2%) dan
tingkat berat sebanyak 8 orang (25,8%). Empati perawat pada tingkat sedang sebanyak 10 orang
(32,3%) dan tingkat rendah sebanyak 21 orang (67,7%). Hubungan sEes ke a dengan empati perawat
menggunakan uji Spearman menunjukkan ada hubungan yang signifikan p=0,023 dan hasil korelasi
(-0,407). Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat stres ke a maka tingkat empati penwat
tersebut akan semakin rendah, daa begltu juga sebaliknya @< 0,05).
Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat hubungan antara s&s keja dengan empati perawat
bangsal kelas tiga di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dengan nilai signifikan p=0,023. Saran
ditujukan unNk peneliti selanjutnya, dihmpkan dapat melakukan pengembangan variabel dan modifikasi
instrumen, sehingga penelitian berikutnya menjadi lebih baik
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | Editor Perpus |
Date Deposited: | 31 Mar 2022 04:03 |
Last Modified: | 31 Mar 2022 04:03 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/28418 |