PEMAHAMAN DAN PENERAPAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PADA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA MUHAMMADIYAH WONOSARI GUNUNGKIDUL

ABSTRAK

Mutu pendidikan merupakan konsekuensi langsung dari suatu perubahan dan perkembangan berbagai apek
kchidupan. Tuntutan terhadap mutu pendidikan menjadi syamt lerpenting untuk dapat menjarab
tantangan perubahan dan perkembangan kehidupan tersebut. Hal itu diperlukan untuk mendukung
terwujudnya manusia Indonesia yang cerdas dan berkehidupan damai, terbuka dan demokratis seña mampu
bersaing secara kompetitif di era global. Untuk itu pemQnahan dan penyempumaan kinerja pendidikan
menjadi suatu kehamsan, terutama terhadap aspek substantive yang mendukungnya, yaitu kurikulum.
Beberapa kali pergantian kurikulum dilakukan sebagai upaya peningkatan kuali& dan mutu pendidikan
di Indonesia, dan yang sekarang ini dicoba untuk diberlakukan kurikulum tingkat satuan pendidikan
atau dikenal dengan KTSP. Kurikulum terbaru ini kiranya akan membawa angin segar dalam pengembangan
pendidikan di Indonesia karena meskipun baru diberlakukan namun telah dapat dilihat dampaknya bagi
sekolah terutama dalam upaya memberdayakan tenaga dan potensi kependidikan di tingkat sekolah.
Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat sejauhmana pemahaman dan penetapan KTSP bagi guru PAI
dilaksanakan oleh gum-guru PAI di SMA Muhammadiyah Wonosari, dengan tujuan untuk memperoleh
informasi dan kejelasan tentang: 1) Bagaimana pemahaman guru PAI terhadap KTSP; 2) Penerapan KTSP
pada mata pelajaran PAl. Oleh karena bersifat studi kasus, maka penelitian ini juga menggunakan
teknik analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam
penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, dan dokumentasi.
Dari hasil penelitian di lapangan diperoleh data bahwa KTSP telah dilaksanakan dalam pembelajaran
PAI pada SMA Muhammadiyah Wonosni mulai tahun pelajaran 2006/2007.Sedangkan hasil analisis data
penelitian dl lapangan menunjukkan bahwa KTSP telah dilaksanakan dengan baik oleh guru- guru PAI
walaupun ditinjau dari kesiapan guru se&lumnya masih belum matang secara keseluruhan. Disamping
itu, ran-mta guru PAI telah paham tentang adanya KTSP yang menuntut adanya kreatifitas yang
tinggi dalam mengelola pem&lajaran yang pelakmnaannya disemhkan penuh kepada guru sesuai
kualifikasi guru dan kompetensiyang dimiliki siswa.