PENGARUH PENERAPAN SISTEM E-FILING, PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA: SOSIALISASI PERPAJAKAN SEBAGAI PEMODERASI

PENELITIAN INI DILAKUKAN UNTUK MENGUJI PENGARUH PENERAPAN SISTEM E-FILING, PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN, DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK DIMODERASI SOSIALISASI PERPAJAKAN. PENGAMBILAN SAMPEL DALAM PENELITIAN INI DILAKUKAN DENGAN PURPOSIVE SAMPLING DENGAN KRITERIA WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI YANG BERADA DI KOTA YOGYAKARTA DAN SLEMAN MEMILIKI PENGHASILAN SEBESAR DIATAS RP4.500.000 BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG PENYESUAIAN PTKP. SAMPLE DALAM PENELITIAN INI BERJUMLAH 80 RESPONDEN. TEKNIK PENGUMPULAN DATA BERUPA KUESIONER. TEKNIK ANALISIS DATA MENGGUNAKAN ANALISIS REGRESI LINEAR BERGANDA.

HASIL PENELITIAN INI MENUNJUKKAN BAHWA: 1) PENERAPAN SISTEM E-FILING TIDAK BERPENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK; 2) PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN BERPENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK; 3) KESADARAN WAJIB PAJAK TIDAK BERPENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK; 4) SOSIALISASI PERPAJAKAN TIDAK MEMPERKUAT PENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN ANTARA PENERAPAN SISTEM E-FILING TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK; 5) SOSIALISASI PERPAJAKAN TIDAK MEMPERKUAT PENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN ANTARA PEMAHAMAN PERATURAN PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK; DAN 6) SOSIALISASI PERPAJAKAN TIDAK MEMPERKUAT PENGARUH POSITIF DAN SIGNIFIKAN ANTARA KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK.