ANALISIS WACANA KRITIS : PERAN SOPINK DALAM ADVOKASI UPAH MURAH DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2020-2021

Penelitian ini bertujuan memaparkan terkait dinamika perburuhan D.I. Yogyakarta melalui telaah terhadap peran Solidaritas untuk orang pirnggiran dan perjuangan kampus (SOPINK) dalam proses Advokasi Upah Murah di Daerah Istimewa Yogyakarta 2020 – 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan tekhnik analisis data Analisis Wacana Kritis model Nourman Fairclough yang meliputi teks, discourse practice, dan sosiocultural practice. Hasil analisis teks dalam penelitian ini menunjukan bahwa D.I. Yogyakarta direfresentasikan sebagai kota dengan UMP terendah jika dibandingkan dengan provinsi lainnya di Indonesia dengan tingkat kesenjangan yang tinggi. Dalam teks juga direfresentasikan bahwa penetapan upah minimum didasarkan pada regulasi yang tidak ideal guna menunjang kesejahtraan pekerja D.I. Yogyakarta. Dalam bagian discourse practice, SOPINK melakukan Advokasi dengan upaya kolaborasi lintas Gerakan yang dilakukan Bersama serikat pekerja. Yang terakhir pada bagian sosiocultural practice, Advokasi dilakuakn sebagai respon terhadap kondisi sosial ekonomi pekerja yang menaglami defisit akbiat pandemi COVID-19 dan penetapan regulasi oleh pemerintah pusat hingga daerah yang menyebakan kondisi perekonomian pekerja semakin memburuk.