ANALISIS COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM IMPLEMENTASI GUGUS TUGAS COVID-19 DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA

PANDEMI INI MERUPAKAN MASA YANG SULIT DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG SANGAT BERDAMPAK DAN HARUS DILAKUKAN DENGAN CEPAT. PESEBARAN YANG CEPAT DAN MERATA DI BERBAGAI DARAH MEMBUAT INDONESIA MENJADI SALAH SATU DARI 5 NEGARA DENGAN TINGKAT KEMATIAN TERTINGGI DI ASIA TENGGARA DENGAN 69.210 JIWA PER 14 JULI 2021 (HIDAYAR, 2021). HAL INI MERUPAKAN ANGKA KEMATIAN YANG TERBESAR DI SELURUH PULAU YANG ADA DI INDONESIA TIDAK TERKECUALI SUMATRA. DATA DARI SATGAS COVID-19 RI TERCATAT ADA 62 ZONA MERAH YANG DIDOMINASI BERADA DI SUMATRA DAN JAWA (MAKKI, 2021). LAMPUNG UTARA MERUPAKAN SALAH SATU KABUPATEN YANG MEMILIKI TINGKAT PERSEBARAN COVID TINGGI DI WILAYAH LAMPUNG, HAL INI YANG MENYEBABKAN WILAYAH TERSEBUT DITETAPKAN SEBAGAI ZONA MERAH OLEH PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG (INEWSLAMPUNGID, 2021). JENIS PENELITIAN INI MERUPAKAN PENELITIAN DESKRIPTIF KUALITATIF DENGAN METODE PENGUMPULAN DATA BERUPA WAWANCARA, STUDI DOKUMENTASI DAN OBSERVASI. DATA YANG DIGUNAKAN DALAM PENELITIAN INI TERDIRI DARI DATA PRIMER DAN DATA SEKUNDER. ADAPUN ANALISIS YANG DIGUNAKAN DALAM PENELITIAN INI PENELITI MENGGUNAKAN METODE ANALISIS DESKRIPTIF. TUJUAN PENELITIAN INI ADALAH UNTUK UNTUK MENGETAHUI COLABORATIVE GOVERNANCE DALAM IMPLEMENTASI GUGUS TUGAS COVID-19 DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA. HASIL PENELITIAN INI MENJELASKAN BAHWA COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM IMPLEMENTASI GUGUS TUGAS COVID-19 DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA INI ADALAH KERJA SAMA YANG DILAKUKAN OLEH TUJUH INSTANSI (TNI, POLRI, POLPP, PMI, DINAS KESEHATAN, DINAS PERHUBUNGA DAN KETUA KOORDINATOR) DENGAN MENGGUNAKAN DELAPAN INDIKATOR TOLAK UKUR DALAM PELAKSANAANYA YAITU DIANTARANYA ADALAH MELALUI STRUKTUR JARINGAN, KOMITMEN TERHADAP TUJUAN, KEPERCAYAAN, TATA KELOLA PEMERINTAHAN, AKSES TERHADAP KEKUASAAN, PEMBAGIAN AKUNTABILITAS, BERBAGI INFORMASI DAN AKSES TERHADAP SUMBER DAYA. KERJASAMA YANG DILAKUKAN OLEH TUJUH INSTANSI TERSEBUT DIRASA SUDAH MAKSIMAL KARENA MEMILIKI TUJUAN UNTUK DAPAT MENGURANGI PERSEBARAN COVID-19 YANG ADA DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA. ADAPUN SARAN YANG DIBERIKAN PENELITI MENGENAI COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM IMPLEMENTASI PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19 DI KABUPATEN LAMPUNG UTARA INI ADALAH PERLU DILAKUKAN SOSIALISASI LEBIH MENDALAM KEPADA MASING-MASING STAKEHOLDER, AGAR LEBIH MEMAHAMI TUJUAN DAN FUNGSI DIBENTUKNYA SATUAN GUGUS TUGAS COVID-19, SEHINGGA PROSES PELAKSANAAN KEGIATAN DAPAT BERJALAN DENGAN LEBIH BAIK LAGI.