PRESEPSI GURU BIMBINGAN KONSELING TENTANG KENAKALAN SISWA DI SMA MUHAMMADIYAH SEWON

ABSTRAK
Pendidikan merupakan usaha memperbaiki akhlak manusia. Sehingga
dengan harapan manusia nantinya mampu menggunakan kemampuannya yang
luar biasa kea rah yang baik. Hal ini merupakan tujuan yang paling tinggi dari
sebuah pendidikan nasional. Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah
berusaha menciptkan kurikulum yang shahih dengan tujuan yang mulia tersebut.
Namun dalam perjalanannya, tujuan pemerintah tidak semulus yang dikehendaki.
Siswa yang diharapkan mampu menjadi manusia-manusia yang dibanggakan
tersebut, ternyata malah mengecawakan. Banyak sekali tawuran antar pelajar,
kegiatan-kegiatan cabul yang dilakukan siswa, dan tindak-tindak kejatahatan
lainnya.

Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti mengambil beberapa rumusan
masalah yang akan dikembangkan dalam penelitian ini, yaitu: pertama,
Bagaimana tingkat kenakalan Siswa di SMA Muhammadiyah Sewon? Kedua,
Bagaimana Strategi sekolah dalam mengendalikan kenakalan Siswa dengan
Sistem Point di SMA Muhammadiyah Sewon? Ketiga, Bagaimana efektivitas
Strategi Pengendalian Kenakalan Siswa dengan Sistem Point di SMA
Muhammadiyah Sewon dalam mengurangi kenakalan siswa?

Dari rumusan tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa tingkat kenakalan
siswa di SMA Muhammadiyah Sewon merupakan tingkat sedang. Sedangkan
strategi sekolah dalam menanganani kenakalan siswanya, pihak sekolah
menggunakan system point. Dan efektivitas strategi system point mampu
mengurangi tingkat kenakalan siswa mencapai sekitar .

Rekomendasi yang pertama, Kepada Kepala Sekolah untuk senantiasa
mengarahkan sehingga mampu membangkitkan dan memberi motivasi kepada
pihak-pihak agar tetap konsisten kepada kebijakan agar tetap konsisten terhadap
kebijakan menanggulangi kenakalan siswanya. Kedua, Untuk Guru Bimbingan
Konseling dan Wali Kelas agar untuk selalu aktif dalam mengatasi kenakalan

cicwa Kotios (im Rimbinoan konselino harus mampu hekeriasama dengan pihak-pihak, baik dalam maupun luar agar mampu menciptakan suasana yang kondusif dalam siswa berinteraktif.
Key Word: Sistem Point, Kenakalan Siswa