TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU MAHASISWA PROGRAM STUDI FARMASI DAN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TERHADAP PENGGUNAAN SUNSCREEN

INDONESIA MERUPAKAN NEGARA YANG BERIKLIM TROPIS SEHINGGA MEMILIKI INTENSITAS TINGGI UNTUK TERPAPARNYA SINAR MATAHARI. MATAHARI MEMILIKI SINAR ULTRAVIOLET YANG TEDIRI DARI 3 JENIS YAITU UVA, UVB DAN UVC. DIBALIK MANFAATNYA, PAPARAN SINAR MATAHARI YANG BERLEBIHAN DAPAT MENIMBULKAN DAMPAK NEGATIF YAITU SEPERTI SUNBURN, TANNING, PENUAAN DINI, BAHKAN KANKER KULIT. SEDANGKAN PAPARAN SINAR MATAHARI TIDAK DAPAT DIHINDARKAN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI, SEHINGGA PERLUNYA PERLINDUNGAN TERHADAP KULIT DENGAN PEMAKAIAN SUNSCREEN. PENGGUNAAN SUNSCREEN YANG TEPAT DAPAT MEMBERIKAN HASIL YANG MAKSIMAL DALAM PENCEGAHAN. PENGETAHUAN MERUPAKAN SALAH SATU FAKTOR PENUNJANG DALAM PENGGUNAAN SUNSCREEN. OLEH KARENA ITU, PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU MAHASISWA PROGRAM STUDI FARMASI DAN ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN (FKIK) DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA (UMY) ANGKATAN 2018 TERHADAP PENGGUNAAN SUNSCREEN.

PENELITIAN INI DILAKUKAN SECARA NON-EKSPERIMENTAL DENGAN PENDEKATAN CROSS SECTIONAL. PENGAMBILAN SAMPEL PADA PENELITIAN INI MENGGUNAKAN SIMPLE RANDOM SAMPLING YAITU PENGAMBILAN SAMPEL DARI POPULASI YANG DILAKUKAN SECARA ACAK TANPA MEMPERHATIKAN STRATA YANG ADA, DENGAN MENGGUNAKAN INSTRUMEN KUESIONER YANG TERDIRI 18 PERTANYAAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN 9 PERTANYAAN PERILAKU PENGGUNAAN SUNSCREEN. PENILAIAN INSTRUMEN KUESIONER TINGKAT PENGETAHUAN MENGGUNAKAN SKALA GUTTMAN, SEDANGKAN PENILAIAN INSTRUMEN KUESIONER PRILAKU MENGGUNAKAN SKALA LIKERT. METODE ANALISIS YANG DIGUNAKAN PADA PENELITIAN INI ADALAH ANALISIS UNIVARIAT UNTUK MENGETAHUAI FREKUENSI RESPONDEN PADA MASING-MASING VARIABEL.

HASIL ANALISIS UNIVARIAT DENGAN JUMLAH RESPONDEN SEBANYAK 70 ORANG, MENUNJUKKAN BAHWA MAYORITAS KARAKTERISTIK RESPONDEN BERJENIS KELAMIN PEREMPUAN 85,7