UPAYA GURU AGAMA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-OUR'AN DI SD MUHAMMADIYAH BOGOR PLAYEN GUNUNGKIDUL

Pembelajaran al-Qur'an, adalah bagian dari Pendidikan Agama Islam. Pembelajaran ini bertujuan agar peserta didik mampu membaca al-Qur'an dengan baik dan benar, mengetahui terjemahnya dan memahami kandungannya. Lewat pembelajaran al-Qur'an, diharapkan peserta didik mampu mengimplementasikan nilai-nilai ajaran agama yang terkandung dalam al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Mengacu pada uraian di atas, penulis mencoba meneliti tentang proses pembelajaran pendidikan agama Islam, dalam hal ini tentang pelaksanaan pembelajaran al-Qur'an, serta distribusinya dalam memperbaiki bacaan al-Qur'an, yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif, maka pengumpulan data dalam penelitian ini, menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisa data, penulis menggunakan metode reduksi data, yaitu memilih data-data kemudian memfokuskan pada hal-hal yang penting, display data yaitu menyajikan data melalui ringkasan-ringkasan penting dari data yang telah direduksi, verifikasi data yaitu upaya untuk mengartikan data yang ditampilkan dengan melibatkan pemahaman peneliti. Hasil penelitian membuktikan bahwa pelaksanaan Pembelajaran al-Qur'an di SD Muhammadiyah Bogor Playen berpedoman pada tujuan pengajaran yang ingin dicapai, materi yang diajarkan, metode, alat pengajaran, dan penilaian dengan rencana, strategi, metode dan media yang dipakai. Usaha-usaha yang Dilakukan guru dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam membaca al-Qur'an adalah a) penyusunan program dengan rincian tingkatan kemampuan atau kompetensi siswa dalam membaca al-Qur'an, b) Pengembangan Kurikulum didasarkan pada pengenalan al-Qur'an, pengembangan standar bakunya (materi-materi tajwid secara umum), pengembangan pengelolaan pembelajaran dengan menitikberatkan pada kemudahan peserta dalam memahami materi dan penggunaan metode pengajaran yang efektif dalam menunjang belajar peserta, dan direlevansikan keseluruhan program tidak boleh menyimpang dari garis hubungan dengan materi pembelajaran tingkat sekolah dasar. c) Pengembangan Materi didasarkan pada tingkat kemampuan masing-masing kelompok (satu sampai talaqqi), dan d) menyusun standar penilaian, yaitu Basic, Intermediate, dan Advance. Hasil yang dicapai siswa SD Muhammadiyah Bogor Gunungkidul setelah mengikuti pembelajaran al-Qur'an adalah: a) Kemampuan baca al-Qur'an dari masing-masing kelas dan sesuai tingkatannya 90f% sudah baik. Sedangkan 10% sisanya kekuarangannya adalah dalam hal makharijul huruf dan tajwidnya, b) senantiasa dapat mengikuti .dan menjuarai khususnya untuk hapalan juz 'amma, tartil al-Qur'an, dan MTQ, baik tingkat kecamatan maupun kabupaten, meskipun belum bisa meraih juara 1.
xi