PRAKTIK COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM MENGURANGI RESIKO PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS: KOMUNITAS GERAKAN REMAJA CEGAH DAN PANTAU COVID -19 KOTA SEMARANG)

PENELITIAN INI MEMPUNYAI TUJUAN UNTUK MENGETAHUI PROSES COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM MENGURANGI RISIKO COVID-19 KOTA SEMARANG, PENELITIAN INI MENGGUNAKAN TIPE METODE FENOMENOLOGI UNTUK MENCARI INFORMASI SUATU DATA TERTENTU YANG BERKAITAN DENGAN FENOMENA YANG TERJADI DENGAN MENGGUNAKAN JENIS PENELITIAN KUALITATIF. FOKUS PENELITIAN INI BERDASARKAN 3 VARIABEL YAITU DINAMIKA KOLABORASI, TINDAKAN-TINDAKAN KOLABORASI, DAMPAK DAN ADAPTASI PADA PROSES KOLABORASI SERTA MENGGUNAKAN 12 INDIKATOR UNTUK MENGANALISIS DAN MENGUKUR BAGAIMANA PROSES KOLABORASI DALAM MENGURANGI RISIKO COVID-19. PENGUMPULAN DATA MENGGUNAKAN TEKNIK WAWANCARA, OBSERVASI, DAN DOKUMENTASI.

DARI HASIL PENELITIAN MENUNJUKKAN BAHWA (1) DINAMIKA PROSES KOLABORASI DALAM MENGURANGI RISIKO COVID-19 DALAM A) PERGERAKAN PRINSIP BERSAMA PENGUNGKAPAN SUDAH CUKUP TERLAKSANA DAN BERJALAN DENGAN BAIK, DITAMBAH DENGAN MUNCULNYA INOVASI KOMUNITAS GERCEP DAN PIHAK KOLABORASI SUDAH MENGERTI AKAN TUGASNYA MASING-MASING SESUAI DENGAN TUPOKSI YANG DIBERIKAN ADAPUN DALAM DELIBRASI DARI PIHAK KOLABORASI SUDAH BERJALAN BAIK KARENA SERINGNYA MELAKUKAN KEGIATAN DISKUSI BAIK SECARA LANGSUNG MAUPUN TIDAK LANGSUNG, DALAM SEGI KEPERCAYAAN BERSAMA PEMAHAMAN DAN KOMITMEN JUGA MENUNJUKAN HASIL YANG KONSISTEN DIMANA PIHAK YANG BERKOLABORASI BERJALAN DAN BERKOMITMEN BERSAMA SESUAI DENGAN TUGAS-TUGASNYA DENGAN PENUH KEPERCAYAAN DENGAN DASAR LEGITIMASI INTERNAL YANG SUDAH JELAS. C) KAPASITAS MELAKUKAN TINDAKAN BERSAMA DALAM MENGURANGI RESIKO COVID-19 KOTA SEMARANG SUDAH BERJALAN BAIK, DILIHAT JUGA DARI PROSEDUR DAN KESEPAKATAN BERSAMA SUDAH SESUAI DENGAN RENCANA.DALAM KEPEMIMPINAN JUGA PENGETAHUAN DAN SUMBER DAYA PIHAK KOLABORASI SUDAH TERLAKASANA DENGAN MAKSIMAL SESUAI KEBUTUHAN YANG ADA. (2) TINDAKAN-TINDAKAN KOLABORASI SUDAH TERLAKSANA MAKSIMAL DARI SEGI MEMFASILITASI DAN MEMAJUKAN PROSES KOLABORASI KARENA DIBERIKAN PELATIHAN KHUSUS YANG MENUNJANG DALAM PELAKSANAAN KERJA SERTA SERINGNYA MELAKUKAN KOMUNIKASI INTENS ANTARA PIHAK KOLABORASI AGAR TERCIPTA KERJASAMA YANG BAIK. (3) DAMPAK DAN ADAPTASI PADA PROSES KOLABORASI MEMBERIKAN DAMPAK YANG SIGNIFIKAN KARENA RISIKO COVID-19 MENGALAMI PENURUNAN DILIHAT DARI KESADARAN DAN KEPEKAAN MASYARAKAT. SUDAH BERJALAN BAIK DAN TERLAKSANA SESUAI DENGAN TUJUAN . PERANYA GERCEP YANG INTENS DALAM UPAYA MENGURANGI RESIKO COVID-19 PERCEPATAN VAKSINASI DAN SOSIALISASI MEMBERIKAN HIMBAUAN TERHADAP MASYARAKAT.