STUDI FENOMENOLOGI PENGALAMAN ORANG TUA DALAM MEMBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA AWAL

ADINDA PUSPAWIDYA MAHARANI (2022) STUDI FENOMENOLOGI PENGALAMAN ORANG TUA DALAM MEMBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA AWAL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (351kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (153kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (302kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (622kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (396kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (507kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (559kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (863kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (557kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang: Pemberian edukasi kesehatan reproduksi kepada remaja awal diberikan seharusnya dapat diberikan sedini mungkin oleh orang tua. Anggota keluarga yaitu orang tua berperan penting dalam memberikan informasi. Salah satu cara untuk memberikan informasi adalah dengan komunikasi yang baik antara anak dan orang tua. Tujuan: Mengetahui bagaimana pengalaman orang tua dalam berkomunaksi dengan remaja awal terkait kesehatan reproduksi. Metode: Penelitian ini melibatkan 24 informan orang tua yang memiliki remaja awal (10-12 tahun) di Daerah Pedesaan, Bantul, Yogyakarta yang terdiri dari 12 perempuan dan 12 laki-laki. Pengumpulan data dilakukan melalui Focus Group Discussion (FGD). Findings: Hasil dari FGD yang dilakukan kepada orang tua terkait pengalamannya berkomunikasi kepada anak terkait Kesehatan Reproduksi menunjukkan bahwa orang tua mayoritas mulai memberikan edukasi anaknya mulai pada anak kelas 4-5 SD. Orang tua ketika berdiskusi dengan anak terkait kesehatan reproduksi terbatas karena kurangnya pengetahuan, rasa malu, dan takut anak akan bertanya lebih dalam kepada orang tuanya. Komunikasi antara orang tua dengan anak tentang kesehatan reproduksi merupakan hal yang jarang terjadi atau jarang di diskusikan. Pemberian edukasi pada orang tua kepada anak biasanya adanya peringatan untuk mencegah terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: PARENT- ADOLESCENT COMMUNICATION, SEXUAL AND REPRODUCTIVE HEALTH, ADOLESCENTS
Divisions: Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1
Depositing User: Eko Kurnawan
Date Deposited: 23 Nov 2023 07:25
Last Modified: 23 Nov 2023 07:25
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/34203

Actions (login required)

View Item
View Item