KOMUNIKASI PEMERINTAH INDONESIA PADA MASA PANDEMI COVID-19 MELALUI MEDIA SOSIAL TWITTER TAHUN 2021: PERSPEKTIF KOMUNIKASI RISIKO

PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI BAGAIMANA STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH INDONESIA DALAM PERSPEKTIF KOMUNIKASI RISIKO PADA MASA PANDEMI COVID-19. PENELITIAN INI MENGGUNAKAN JENIS PENELITIAN KUALITATIF. DENGAN NVIVO 12 PLUS SEBAGAI SOFTWARE ANALISIS YANG DIGUNAKAN DALAM PENGOLAHAN DATA. SELAIN ITU APLIKASI VOSVIEWERS JUGA DIGUNAKAN UNUK MENGOLAH DATA YANG PENULIS DAPATKAN DARI ARTIKEL JURNAL NASIONAL DAN JURNAL INTERNASIONAL. SELANJUTNYA PENLITI JUGA MENGANALISA SECARA MANUAL HASIL DARI PENELITIAN INI. IMPLEMENTASI STRATEGI KOMUNIKASI RISIKO SELAMA PANDEMI COVID-19 DALAM PENELITIAN INI DILIHAT DARI BEBERAPA INDIKATOR, ANTARA LAIN STRUKTUR YANG BERKELANJUTAN, KEMITRAAN, PENGUATAN KOMUNIKASI PUBLIK, KETERLIBATAN MASYARAKAT, DAN MENDENGARKAN KEBUTUHAN INFORMASI MASYARAKAT, HASIL DARI PENELITIAN INI MENUNJUKAN BAHWA INDIKATOR STRUKTUR YANG BERKELANJUTAN, KEMITRAAN, PENGUATAN KOMUNIKASI PUBLIK,DAN MENDENGARKAN KEBUTUHAN INFORMASI MASYARAKAT SUDAH CUKUP TERIMPLEMENTASI DENGAN CUKUP BAIK. NAMUN PADA INDIKATOR KETERLIBATAN MASYARAKAT IMPLEMENTASINYA MASIH KURANG BAIK SEHINGGA MEMBUTUHKAN EVALUASI. PENELITI PENGHARAPKAN DENGAN ADANYA PENELITIAN INI PIHAK-PIHAK YANG TERKAIT DENGAN KOMUNIKASI RISIKO MENDAPATKAN BAHAN EVALUASI DAN MASUKAN. KEKURANGAN DALAM PENELITIAN INI ADALAH DATA YANG DIPAKAI HANYA DATA SEKUNDER SEHINGGA UNTUK KEBARUAN PENELITIAN SELANJUTNYA BISA DI TAMBAHKAN DATA PRIMER.