POLA KONSUMSI KOPI DAN KEJADIAN SINDROM DISPEPSIA PADA MAHASISWA KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Latar Belakang : Sindrom dispepsia yaitu kumpulan gejala pada saluran pencernaan atas yang meliputi rasa nyeri dan rasa tidak nyaman seperti mual, terbakar, penuh, dan cepat kenyang di area gastroduodenum. Bebrapa faktor yang memicu kejadian sindrom dispepsia yaitu pola makan, konsumsi makanan atau minuman yang bersifat iritatif, dan stres. Salah satu minuman yang bersifat iritatif adalah kopi yang menjadi penyebab kejadian sindrom dispepsia. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pola konsumsi kopi dan kejadian sindrom dispepsia pada mahasiswa kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Desain Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian jenis observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional yaitu dalam penelitiannya tidak dilakukan intervensi apapun terhadap sampel dan dilakukan dalam satu waktu bersamaan. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling sebanyak 125 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form yang dibagikan kepada responden. Hasil : Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan didapatkan subjek berjumlah 125 orang dengan dominasi berjenis kelamin perempuan 67,2