ICHSANUDDIN RIZKY VERIFIANTO (2023) PENGARUH SELF NANOEMULSIFYING DRUG DELIVERY SYSTEMS (SNEDDS) EKSTRAK CURCUMA LONGA TERHADAP SGOT DAN SGPT PADA TIKUS MODEL PCOS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (919kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (159kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (34kB)
Bab I.pdf
Download (198kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (286kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (212kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (179kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (57kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (176kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (425kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (358kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Polycistic ovary syndrome (PCOS) merupakan gangguan hormonal pada organ reproduksi wanita yang memiliki resiko untuk menderita kerusakan pada hepar yang ditandai peningkatan Serum Glutamic Oxaloacetate Transaminase (SGOT) dan Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT). Kurkumin merupakan zat yang memiliki agen anti inflamasi sehingga dapat menurunkan reaksi inflamasi pada PCOS yang sehingga dapat memperbaiki kerusakan hepar. Ekstrak Curcuma longa dibentuk dalam sediaan Self Nanoemulsifying Drug Delivery System (SNEDDS) untuk meningkatkan bioavailibilitasnyaPenelitian dilakukan dengan cara eksperimental in vivo pada hewan uji dan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah posttest only control group design. Penelitian ini menggunakan 24 tikus betina Rattus norvegicus strain Wistar berusia 3 bulan dengan berat 100-130 gram. Tikus dibagi dalam 6 kelompok antara lain kelompok normal, kelompok kontrol Negatif (PCOS+pelarut SNEDDS), kelompok kontrol positif (PCOS+Metformin 2 mg/kgbb), kelompok perlakuan 1 (SNEDDS ekstrak Curcuma longa 50 mg/kgbb), kelompok perlakuan 2 (SNEDDS ekstrak Curcuma longa 100 mg/kgbb), kelompok perlakuan 3 (SNEDDS ekstrak Curcuma longa 200 mg/kgbb). Pengujian kadar SGOT dan SGPT menggunakan metode Photometrik, Enzimatik. Analisis data menggunakan One way Anova untuk melihat perbandingan bermakna pemberian dosis SNEDDS ekstrak Curcuma longa dengan kelompok tikus negatif.Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antar kelompok pada kadar SGOT dan SGPT dengan nilai p= 0,001 (p kurang dari 0,05). Pada pemberian dosis 50,100, dan 200 mg/kgbb, didapatkan hasil yang berbeda bermakna dengan kelompok kontrol negatif pada nilai SGOT dan pada nilai SGPT dimulai dari dosis 100 mg/kgbb (p kurang dari 0,05). Oleh karena itu, pemberian SNEDDS ekstrak Curcuma longa pada Tikus PCOS dapat menurunkan kadar SGOT dan SGPT.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PCOS, SNEDDS Curcuma longa extract, SGOT, SGPT |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 10 Oct 2023 04:04 |
Last Modified: | 10 Oct 2023 04:04 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/37945 |