PENGARUH INTERVENSI EDUKASI BERBASIS APLIKASI PONSEL PINTAR TERHADAP TINGKAT KUALITAS HIDUP PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2

Tingkat kualitas hidup buruk menjadi salah satu faktor penyebab kematian pada penderita diabetes mellitus, sehingga diperlukan adanya edukasi kepada para penderita diabetes terkait penyakitnya tersebut agar memiliki tingkat kualitas hidup yang baik dan mencegah terjadinya komplikasi. Kemajuan teknologi saat ini menyebabkan banyak munculnya inovasi baru termasuk di bidang kesehatan, misalnya penggunaan aplikasi ponsel pintar sebagai sarana edukasi kepada para pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat kualitas hidup penderita diabetes mellitus tipe 2 di instalasi rawat jalan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping dan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan tingkat kualitas hidup penderita diabetes mellitus tipe 2 di instalasi rawat jalan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping sebelum dan sesudah diberikannya intervensi edukasi berbasis aplikasi ponsel pintar.Penelitian ini  termasuk dalam jenis penelitian pra experiment dengan desain one group pretest and posttest. Responden pada penelitian ini diperoleh melalui metode quota sampling yang didapatkan sebanyak 50 partisipan yang sesuai dengan kriteria penelitian. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember tahun 2022 di instalasi rawat jalan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping. Pengambilan data penelitian menggunakan kuesioner Diabetes Quality of Life (DQoL) yang dilakukan sebelum dan sesudah diberikannya intervensi edukasi berbasis aplikasi ponsel pintar �Diary Diabetes� kepada responden. Metode analisis yang digunakan untuk menggambarkan tingkat kualitas hidup responden menggunakan metode statistik deskriptif di mana responden yang mendapatkan nilai ?76% memiliki tingkat kualitas hidup baik dan nilai paired sample t test.Hasil analisis statistik deskriptif pada penelitian ini menunjukkan bahwa dari 50 responden terdapat 37 responden (74%) dengan tingkat kualitas hidup baik. Selain itu, hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pada nilai rata-rata, median, dan nilai maksimum serta standar deviasi dari responden. Berdasarkan uji hipotesis paired sample t test pada penelitian didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,003 yang artinya terdapat perbedaan tingkat kualitas hidup penderita diabetes mellitus tipe 2 di instalasi rawat jalan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping sebelum dan sesudah diberikannya intervensi edukasi berbasis aplikasi ponsel pintar.