ANALISIS FRAMING MEDIA ONLINE REPUBLIKA.CO.ID DAN KOMPAS.COM DALAM PEMBERITAAN KASUS PENCOPOTAN LABEL GEREJA DI POSKO BANTUAN GEMPA CIANJUR JAWA BARAT(ANALISIS TEORI ZHONDANG PAN DAN GERALD M KOSICKI)

Di era modern peredaran informasi menjadi sangat cepat dengan adanya internet. Masyarakat dengan mudahnya mendapat informasi terbaru yang beredar di sekelilingnya melalui media berita online. Kompas.com dan Republika.co.id menjadi salah satu media berita online popular bersekala nasional. Bagaimana Kompas.com dan Republika.co.id memframing kasus pencopotan label gereja di posko bantuan gempa Cianjur Jawa Barat pada November 2022? Dengan pendekatan penelitian deskriptif-kualitatif, menggunakan jenis penelitian analisis teks dengan teori framing Zhondang Pan dan Gerald M Kosicki. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, Kompas.com dan Republika.co.id memframing kasus sebagai berikut; 1) Secara sintaksis Republika.co.id tampak konsisten dalam membangun headline dan lead berita tetapi tidak dengan Kompas.com, 2) Secara skrip keduanya tidak memenuhi 5W+1H, 3) Secara tematis keduanya dominan menonjolkan informasi upaya kepolisian dalam menangani kasus dan 4) Secara retoris Kompas.com konsisten menggunakan kata �ormas�, sedangkan Republika.co.id konsisten menggunakan kata �gereja�, namun keduanya dominan menggunakan kutipan sumber dan gambar pihak kepolisian dalam setiap rilis beritanya.