PERAN GURU AKIDAH AKHLAK DALAM MENANAMKANNILAI-NILAI TASAWUF PADA DIRI SISWADI SMA MUHAMMADIYAH 5 YOGYAKARTA

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui proses pembelajaran Akidah Akhlak yang ada di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta (2) Untuk mengetahui peran guru Akidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai tasawuf pada diri siswa di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta (3) Untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat guru Akidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai tasawuf pada diri siswa di SMA Muhammadiyah 5 Yogyakarta. Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. dengan subjek kepala sekolah, guru Akidah Akhlak dan dua siswa. Menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan reduksi data, penafsiran, penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) Proses pembelajaran Akidah Akhlak yang dilakukan setiap guru memiliki perbedaan dan juga selalu menuangkan nilai kebaikan di setiap prosesnya. (2) Peran guru Akidah Akhlak dalam menanamkan nilai-nilai tasawuf sudah dilaksanakan dengan guru sebagai pembimbing, guru sebagai fasilitator, guru sebagai motivator, guru sebagai innovator, dan guru sebagai evaluator. (3) faktor pendukungnya adalah sekolah yang beridentitas Muhammadiyah, visi misi sekolah, kegiatan yang mendukung, peran dari guru dan orang tua sebagai teladan, lingkungan yang positif, dukungan dari dinas, instansi, dan yayasan. Faktor penghambatnya adalah keadaan siswa yang heterogen, pengawasan guru yang terbatas, komunitas siswa yang jauh dari nilai kebaikan, dan rendahnya tingkat Sumber Daya Manusia (SDM) dari pendidik dan siswa.