M BUDIMAN AGUNG WIBOWO (2023) HUBUNGAN KEBIASAAN MINUM KOPI DENGAN KEBUGARAN JASMANI DAN KELELAHAN. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (511kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (378kB)
Abstrak.pdf
Download (156kB)
Bab I.pdf
Download (175kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (150kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (206kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (113kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (29kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (107kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (178kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (149kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Pendahuluan: Kopi merupakan minuman yang digemari masyarakat dunia sejak berabad-abad silam. Konsumsi kafein di dunia saat ini cukup tinggi. Lebih dari 80% populasi dunia mengkonsumsi kafein setiap harinya. Kopi dapat digolongkan sebagai minuman psikostimulant yang akan menyebabkan orang tetap terjaga, mengurangi kelelahan, dan membuat perasaan menjadi lebih bahagia. Peranan kafein di dalam tubuh adalah meningkatkan kerja psikomotor sehingga tubuh tetap terjaga dan memberikan efek fisiologis berupa peningkatan energi. Tujuan penelitian ini ingin membuktikan hubungan kebiasaan minum kopi dengan kebugaran jasmani dan kelelahan.Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa di Yogyakarta dengan jumlah subjek penelitian 49 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Penelitian dilakukan menggunakan kuisioner dan dilakukan sejak Januari 2023 hingga Maret 2023. Analisis data dilakukan dengan uji univariat dilanjutkan dengan uji bivariat. Hasil penelitian dianggap signifikan jika nilai P-value kurangdari0.05Hasil: Dari 49 mahasiswa yang diteliti sebanyak 46,9persen memiliki kebiasaan minum kopi ringan, 48,9persen sedang, dan 4,2persen berat. Berdasarkan tingkat kelelahan didapatkan sangat tidak lelah 4persen, tidak Lelah 51persen, agak lelah 39persen, lelah 4persen, dan sangat lelah 2persen. Pada penelitian berdasarkan aktivitas fisik pada kategori aktivitas fisik tinggi didapatkan hasil 63,2persen, sedang 18,4persen, dan rendah 18,4persen. Analisis bivariat menunjukkan bahwa kebiasaan minum kopi dengan aktivitas fisik didapatkan nilai p=0,068, dan kebiasaan minum kopi dengan kelelahan didapatkan nilai p=0,852.Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara aktivitas fisik dan kelelahan terhadap kebiasaan minum kopi pada mahasiswa di Yogyakarta
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | physical activity, fatigue, coffee drinking habits |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 26 Oct 2023 05:51 |
Last Modified: | 24 Jan 2024 07:44 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40813 |