BUDAYA PENGGEMAR DI TWITTER: ETNOGRAFI VIRTUAL PADA PENGGEMAR NCT DI TWITTER

RIZQI AULIA SAKINA (2023) BUDAYA PENGGEMAR DI TWITTER: ETNOGRAFI VIRTUAL PADA PENGGEMAR NCT DI TWITTER. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (478kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (289kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (34kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (25kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (454kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (454kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (67kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Budaya penggemar terbentuk karena adanya keterikatan emosional dan hasrat penggemar terhadap sosok yang digemari. Penggemar selalu berusaha untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi yang berkaitan dengan idolanya. Sebelumnya, penggemar hanya berkumpul untuk berbagi pengetahuan dan informasi terkait idola. Namun, perkembangan teknologi, yaitu adanya media sosial, membuat produksi dan konsumsi informasi bertemu dalam satu ruang, sehingga penggemar dapat memproduksi konten terkait idolanya. Jenkins melihat penggemar sebagai produsen dan konsumen media aktif, bukan konsumen pasif. Penggemar secara aktif berkontribusi pada pengembangan konten media dan memperluas jangkauan dan pengaruh teks media. Secara keseluruhan, Jenkins melihat budaya penggemar sebagai contoh bagaimana budaya partisipatif dapat memberdayakan individu dan menciptakan rasa kebersamaan di seputar minat dan minat yang sama. Salah satu media sosial yang digunakan oleh penggemar dalam melakukan aktifitasnya adalah Twitter. NCTzen sebagai fandom grup K-Pop menggunakan Twitter sebagai media dalam melakukan aktifitas penggemar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengalaman budaya penggemar online NCTzen di Twitter. Peneliti memilih NCTzen sebagai objek penelitian karena NCTzen aktif menggunakan Twitter dalam berinteraksi dan melakukan aktifitas penggemar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodekualitatif dengan jenis penelitian etnografi virtual. Metode ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan observasi partisipatif, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis media siber. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa NCTzen memanfaatkan fitur-fitur yang ada di Twitter untuk berinteraksi dan bertukar informasi. Budaya penggemar sebagai bentuk dari budaya partisipatif menyatukan NCTzen yang berasal dari berbagai latar belakang dan perspektif sehingga dapat membagikan pengalaman dan interpretasi unik mereka di Twitter. Keragaman perspektif dan kontribusi memperkaya konten media dan menciptakan kebersamaan dan rasa memiliki di kalangan NCTzen. Budaya partisipatif membuat masing-masing NCTzen memiliki suara dan dapat berkotribusi dalam membentuk konten media untuk disebarluaskan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: fan culture, participatory culture, virtual ethnography, Twitter
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 26 Sep 2023 04:21
Last Modified: 26 Sep 2023 04:21
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/42016

Actions (login required)

View Item
View Item