PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MENGATASI BULLYING SISWA DI SMP MUHAMMADIYAH 1 GAMPING

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran, strategi dan faktor-faktor pendukung serta penghambat guru Bimbingan dan Konseling dalam menyelesaikan perilaku bullying pada siswa SMP Muhammadiyah 1 Gamping. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Guru BK di SMP Muhammadiyah 1 Gamping memaksimalkan aspek preventif menjadi yang terdepan baru kemudian aspek promotif dan kuratif. Tidak lupa sinergitas antara orang tua dan guru menjadi kekuatan yang besar dalam menyelesaikan kasus bullying. Strategi guru BK SMP Muhammadiyah 1 Gamping dalam menyelesaikan kasus bullying ada 7 cara yaitu: Menentukan masalah, Pengumpulan data, Analisis data, Diagnosis, Prognosis, Terapi, dan Evaluasi. Kemudian faktor pendukung Guru BK SMP Muhammadiyah 1 Gamping dalam menyelesaikan kasus bullying adalah adanya dukungan penuh dari kepala sekolah SMP Muhammadiyah 1 Gamping, Kerjasama Guru BK dan Orang Tua, Kerjasama Guru Bidang Study, para Staff dan Guru BK, serta Sarana dan Prasarana yang Memadai. Adapun faktor yang menjadi penghambat adalah tranformasi ilmu yang diberikan oleh guru BK kepada siswa atau sisiwi yang lamban seperti ketika diberikan arahan atau nasihat yang kurang diperhatikan, bahasa tubuh yang menyepelekan sehingga proses perubahan terhadap siswa menjadi lambat, namun itu cukup wajar mengingat umur anak SMP masih berada pada proses pertumbuhan dan perkembangan.