SRI EKANINGSIH (2016) STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCIPTAKAN HUBUNGAN HARMONIS PADA SEKOLAH INKLUSI DI GUGUS NGORO-ORO PATUK GUNUNGKIDUL. S2 thesis, UNSPECIFIED.
Halaman Judul.pdf
Download (3MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Download (975kB)
ABSTRAK.pdf
Download (45kB)
BAB I.pdf
Download (200kB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (422kB)
BAB IIi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (84kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (215kB)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (31kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (35kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam menciptakan hubungan harmonis di sekolah inklusi. Sekolah inklusi berbeda dengan sekolah umum lainnya karena siswa inklusi terdiri dari siswa normal dan siswa berkebutuhan khusus yang berada dalam satu kelas. Seharusnya siswa berkebutuhan khusus masuk di Sekolah Luar Biasa (SLB) karena sekoah umun atau negeri tidak menerima keberadaan meraka. Tetapi dengan adanya kebijakan pemerintah tentang sekolah inklusi maka siswa normal dan siswa berkebutuhan khusus bisa sekolah dalam satu sekolah dan satu kelas. Tidak ada lagi perbedaan antara siswa normal dan siswa berkebutuhan khusus. Berdasarkan fenomena di atas, penulis ingin mengkaji strategi guru khususnya guru pendidikan Agama Islam dalam mengajar di sekolah inklusi dimana dalam satu kelas ada siswa normal dan siswa berkebutuhan khusus. Mereka berhak memperoleh perlakuan yang sama dari para guru dan siswa berkebutuhan khusus tidak merasa adanya diskriminasi dengan siswa normal. Sehingga guru harus bisa membuat strategi yang sesuai untuk mengajar di sekolah inklusi agar terjadi hubungan harmonis pada kelas inklusi. Penelitian ini akan menguji tiga hipotesis : pertama, mengetahui dan menganalisis strategi guru dalam menciptakan hubungan harmonis pada sekolah inklusi, kedua mengetahui proses adanya strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam menciptakan hubungan harmonis di kelas inklusi dan ketiga, mengetahui sejauh mana keberhasilan para guru dalam menciptakan hubungan harmonis di sekolah inklusi. Subyek penelitian ini adalah guru dan siswa di Sekolah Dasar Negeri se Gugus Ngoro – oro yang terdiri dari lima Sekolah Dasar yaitu Sekolah Dasar Ngoro – oro, Sekolah Dasar Nglanggeran, Sekolah Dasar Terbah II, Sekolah Dasar Belang dan Sekolah Dasar Terbah I. Penggalian data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwas strategi yang digunakan guru dalam menciptakan hubungan harmonis adalah guru menggunakan media pembelajaran; kedua, proses strategi guru terjadi ketika guru menggunakan media pembelajaran pada kegiatan belajar mengajar dan ketiga siswa berkebutuhan khusus bisa mengikuti kegiatan belajar di kelas dengan baik tanpa menemui banyak kesulitan. Hal yang dapat disimpulkan dari hasil analisis di atas adalah guru menggunakan media pembelajaran dalam membuat strategi menciptakan hubungan harmonis pada sekolah inklusi dimana hubungan harmonis tersebut berlangsung ketika proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran. Keberhasilan guru menggunakan media pembelajaran ternyata lebih efektif dan guru lebih mudah mengkondisikan kelas agar terjadi hubungan harmonis antara siswa normal dan siswa berkebutuhan khusus.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | inclussive, strategy, harmonious relation |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Ilmu Agama Islam S2 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 19 Dec 2023 06:07 |
Last Modified: | 19 Dec 2023 06:07 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43062 |