CITA MARIDA (2024) HUBUNGAN INDEKS MASSA TUBUH DENGAN TINGKAT KEPARAHAN AKNE VULGARIS PADA MAHASISWA PSPD UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (444kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (145kB)
Bab I.pdf
Download (161kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (270kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (197kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (186kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (142kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (154kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (229kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
Latar Belakang: Remaja di Indonesia diperkirakan sekitar 80-85 persen dengan puncak usia 15-18 tahun menderita akne vulgaris, 12% pada wanita usia >25 tahun dan 3% pada usia 35-44 tahun. Peningkatan indeks massa tubuh dikatakan memiliki hubungan dengan kejadian akne vulgaris. Pelepasan sitokin inflamasi yang digerakkan oleh adipokin merupakan salah satu faktor fisiologis yang berpotensi menghubungkan obesitas dengan akne. Penelitian ini bertujuan untuk untuk melihat hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan tingkat keparahan akne vulgaris pada mahasiswa PSPD Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Metode: Desain penelitian yang diterapkan pada penelitian ini adalah observasional analitik dengan metode cross sectional. Penelitian dilakukan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada Oktober 2022 - April 2023. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu Consecutive sampling, sampel yang digunakan adalah seluruh subyek yang diamati dan memenuhi kriteria penilaian lalu dimasukkan ke dalam sampel sampai besar sampel terpenuhi yaitu 100 orang. Uji penelitian menggunakan uji Chi-square. Hasil: Hasil penelitian menggunakan uji Chi-square diperoleh nilai p sebesar 0,8 dimana hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan tingkat keparahan akne Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan hasil berbanding terbalik pada orang dengan IMT overweight dengan tingkat keparahan aknenya, hal ini menyiratkan bahwa peningkatan indeks massa tubuh dapat menjadi efek protektif terhadap kejadian dan keparahan akne vulgaris.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | BMI, acne vulgaris, severity level |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 07:11 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 07:11 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43452 |